Moldova Ubah Komplek Olahraga Atletik Jadi Tempat Mengungsi Warga Ukraina

Oke Atmaja Suara.Com
Senin, 14 Maret 2022 | 10:00 WIB
  • Seorang anak pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Khisinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Seorang anak pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Khisinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • SPara pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    SPara pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
    Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Seorang anak pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Khisinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • SPara pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
  • Para pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). [MENAHEM KAHANA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang anak pengungsi dari Ukraina berlindung di aula utama kompleks atletik di ibukota Kishinev, Moldova, Kamis (10/3/2022). Moldova menyulap aula utama kompleks olahraga atletik di ibu kota Kishinev untuk menampung para pengungsi dari Ukraina.

Badan PBB untuk pengungsi (UNHCR) per Maret (11/3/2022) mencatat lebih dari 2,5 juta telah orang mengungsi dari Ukraina imbas dari serangan Rusia yang sudah berlangsung sejak 24 Ferbuari yang lalu. Disebutkan mayoritas pengungsi merupakan perempuan, anak, dan lansia.

Data dari UNHCR mencatat lebih dari setengah penduduk Ukraina atau mayoritas mengungsi ke Polandia yang berbatasan langsung dengan Ukraina. Sisanya melarikan diri ke negara tetangga seperti Hongaria, Slovakia, Moldova dan Rumania.

Perang masih berlangsung di Ukraina. Dan hingga saat ini, belum ada tanda-tanda Rusia akan menghentikan invasi terhadap Ukraina yang pernah menjadi bagian dari negara itu saat masih bergabung dengan Uni Soviet. [MENAHEM KAHANA / AFP]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI