Suara.com - Penjual menunjukkan olahan kentang buatannya di salah satu warung di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Sejumlah konsumen mulai mengeluhkan tahu dan tempe yang tidak dijual di sejumlah pasar akibat aksi mogok produksi dari perajin tahu dan tempe.
Untuk diketahui, harga kacang kedelai dalam beberapa pekan terakhir terus meroket, dari yang semula Rp800 ribu per kwintal, saat ini harganya sudah mencapai Rp1,1 juta lebih. Kondisi ini membuat para perajin tahu dan tempe menjerit karena sudah tak mampu lagi bertahan dan terancam gulung tikar.
Menyikapi kondisi tersebut bersama seluruh perajin tempe tahu di seluruh Indonesia melakukan aksi mogok produksi selama 3 hari. Hal itu juga mengakibatkan sejumlah warung makan tidak menyediakan tempe dan tahu di daftar menu. [Suara.com/Angga Budhiyanto]