Suara.com - Musisi I Gede Ari Astina atau yang biasa dipanggil Jerinx memasuki mobil usai melakukan mediasi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (14/8/2021). Polda Metro Jaya memutuskan tidak menahan Jerinx meski status musisi itu sudah menjadi tersangka kasus pengancaman. Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade Hidayat, penyidik biasanya punya tiga alasan subyektif untuk menahan tersangka, namun dalam kasus tersebut penyidik berkesimpulan tidak ditahan.
Pada hari ini, Jerinx dan pelapornya selebgram Adam Deni bertemu untuk mediasi dan telah meminta maaf dan diterima secara personal oleh Adam Deni. Namun, Adam meminta perkara ini tetap dilanjutkan oleh polisi.
Jerinx merupakan tersangka perkara pengancaman melalui media elektronik. Dia dijerat dengan Pasal 335 KUHP dan atau Pasal 29 juncto Pasal 45 B Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau ITE. [Suara.com/Angga Budhiyanto]