Jumlah Pengamen di Denpasar Meningkat Selama Pandemi Covid-19

Oke Atmaja Suara.Com
Kamis, 01 Juli 2021 | 09:56 WIB
  • Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021).  ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
    Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
  • Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021).  ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
    Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
  • Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021).  ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
  • Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021).  ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua warga perantauan menggunakan topeng badut saat mengamen di Denpasar, Bali, Rabu (30/6/2021). Satpol PP Kota Denpasar menyebut jumlah pengamen di ibu kota Provinsi Bali itu mengalami peningkatan selama pandemi COVID-19 yang sebagai besar merupakan buruh bangunan maupun buruh usaha rumahan yang kehilangan pekerjaan akibat terdampak COVID-19. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI