Penembakan Meriam Anti Udara di Laut Natuna

Oke Atmaja Suara.Com
Sabtu, 10 April 2021 | 15:00 WIB
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
    Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menyiapkan amunisi 'trasher' untuk ditembakan dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
    Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menyiapkan amunisi 'trasher' untuk ditembakan dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 bersiaga untuk menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
    Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 bersiaga untuk menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menyiapkan amunisi 'trasher' untuk ditembakan dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
  • Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 bersiaga untuk menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 menembakan amunisi 'trasher' dari meriam 40 mm dalam simulasi Anti Air Rapid Open Fire Exercice (AAROFEX) ketika berlayar di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (9/4/2021) malam. Penembakan reaksi cepat anti udara dengan sasaran 'flare' atau peluru suar tersebut guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit serta unsur Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI