Potret Pengungsi Banjir Kudus Shalat di Gereja

Oke Atmaja Suara.Com
Jum'at, 12 Februari 2021 | 06:45 WIB
  • Pengungsi korban banjir berdoa usai melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
    Pengungsi korban banjir berdoa usai melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
  • Pengungsi korban banjir melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
    Pengungsi korban banjir melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
  • Pengurus gereja membagikan bungkusan nasi di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
    Pengurus gereja membagikan bungkusan nasi di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
  • Pengungsi korban banjir berdoa usai melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
  • Pengungsi korban banjir melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
  • Pengurus gereja membagikan bungkusan nasi di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengungsi korban banjir berdoa usai melakukan shalat di ruang aula Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (11/2/2021). Menurut pengurus gereja setempat, sebagai bentuk toleransi antarumat beragama serta wujud saling membantu kepada sesama, sebanyak 41 warga korban banjir dari berbagai agama dievakuasi ke gereja tersebut sejak 31/1/2021. [ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI