Demo Tolak Omnibus Law di Sekitar Istana Negara Ricuh

Oke Atmaja Suara.Com
Kamis, 08 Oktober 2020 | 18:59 WIB
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja berlarian saat polisi menghalau mereka di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020).   [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja berlarian saat polisi menghalau mereka di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Polisi menggunakan kendaraan taktis untuk menghalau pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Polisi menggunakan kendaraan taktis untuk menghalau pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
    Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja berlarian saat polisi menghalau mereka di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020).   [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Polisi menggunakan kendaraan taktis untuk menghalau pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
  • Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja menaiki patung pahlawan MH. Thamrin di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja berlarian saat polisi menghalau mereka di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Unjuk rasa tersebut berakhir ricuh dan mengakibatkan sejumlah fasilitas umum rusak. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI