Berburu Cacing Sutra di Banjir Kanal Timur

Selasa, 30 Juni 2020 | 11:48 WIB
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
    Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
    Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
    Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
    Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
    Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
  • Jabar (40) menunjukkan endapan lumpur yang mengandung cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jabar (40) mencari cacing sutra (Tubifex sp) di Banjir Kanal Timur (BKT) di kawasan pintu air WEIR-1 Malaka Sari, Jakarta, Selasa (30/6). Dalam satu hari, Jabar (40) bisa mendapatkan 20 liter cacing sutra dan dijual dengan harga Rp 20.000 hingga Rp 50.000 per liter tergantung jenis. Adapun cacing sutra dapat dimanfaatkan sebagai pakan ikan karena memiliki kandungan protein dan lemak yang tinggi. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI