Melihat Produksi Wastafel Anti Covid-19 di Yogyakarta

Oke Atmaja Suara.Com
Minggu, 28 Juni 2020 | 15:30 WIB
  • Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
    Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
  • Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
    Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
  • Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
  • Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengrajin memproduksi wastafel "Anti Corona" di Industri Pandemi Kreatif, Paten, Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Minggu (28/6). Wastafel berpedal yang memiliki keunggulan lebih aman dari virus Corona karena pengguna tidak menyentuh keran air atau penutup sabun saat mencuci tangan itu dijual seharga Rp750.000 hingga Rp1,5 juta per unit tergantung model dan kualitas. [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI