Penyelamatan Orangutan di Ketapang Kalimantan Barat

Oke Atmaja Suara.Com
Jum'at, 07 Februari 2020 | 16:08 WIB
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di tepi Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
    Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di tepi Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu orangutan jantan bersama pasangan dan anaknya bergelantungan di atas pohon saat hendak diselamatkan tim gabungan IAR Indonesia dan BKSDA Kalbar di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
    Satu orangutan jantan bersama pasangan dan anaknya bergelantungan di atas pohon saat hendak diselamatkan tim gabungan IAR Indonesia dan BKSDA Kalbar di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa digendong Manager Survey, Release, Monitoring IAR Indonesia Argitoe Ranting usai dievakuasi di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
    Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa digendong Manager Survey, Release, Monitoring IAR Indonesia Argitoe Ranting usai dievakuasi di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
    Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di tepi Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu orangutan jantan bersama pasangan dan anaknya bergelantungan di atas pohon saat hendak diselamatkan tim gabungan IAR Indonesia dan BKSDA Kalbar di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa digendong Manager Survey, Release, Monitoring IAR Indonesia Argitoe Ranting usai dievakuasi di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
  • Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu Induk betina orangutan bernama Mama Rawa terbaring di dalam kandang setelah diselamatkan di tepi Jalan Pelang-Tumbang Titi Km 9 di Desa Sungai Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (2/2). Dalam kesempatan tersebut IAR Indonesia dan BKSDA Kalbar berhasil menyelamatkan satu induk betina orangutan serta anaknya dari sebuah pohon kering di hutan yang telah mengalami kerusakan parah akibat kebakaran besar pada 2019 lalu, sementara satu orangutan jantan lainnya meloloskan diri saat hendak diselamatkan. [ANTARA FOTO/HO/IAR Indonesia-Heribertus Suciad]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI