Diusir dari Asrama Wyata Guna, Mahasiswa Tunanetra Tidur di Trotoar

Oke Atmaja Suara.Com
Kamis, 16 Januari 2020 | 19:12 WIB
  • Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
    Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
  • Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
    Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
  • Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
  • Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktivitas mahasiswa tunanetra yang terpaksa tinggal sementara di pinggiran trotoar pascapengusiran di Jalan Pajajaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/1). Sebanyak 32 mahasiswa penghuni asrama di Wyata Guna diusir paksa dan terpaksa menjadikan trotoar sebagai tempat tinggal sementara sejak Selasa (14/1/2019). Mereka meminta pemerintah untuk menghapus Permensos no. 18 Tahun 2018 yang dinilai menindas penyandang disabilitas. [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI