BNN Sita Alat dan Bahan Baku Pil PCC

Oke Atmaja Suara.Com
Jum'at, 29 November 2019 | 13:05 WIB
  • Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) membawa bahan baku dan alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
    Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) membawa bahan baku dan alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
  • 
Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menyita alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
    Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menyita alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
  • Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) membawa bahan baku dan alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
  • 
Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menyita alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) membawa bahan baku dan alat produksi narkotika jenis paracetamol, caffeine, carisoprodol (PCC) dari sebuah rumah di Kampung Awilega, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Kamis (28/11). Bahan baku kimia yang terdapat tulisan "Made in China" dan alat produksi itu akan dijadikan barang bukti terkait kasus produksi dan peredaran narkotika yang diungkap BNN di wilayah selatan Jawa pada Selasa (26/11). [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI