Dilempari Batu, Polisi Bubarkan Massa dengan Gas Air Mata

Selasa, 01 Oktober 2019 | 06:20 WIB
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
    Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
  • Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). [Suara.com/Arya Manggala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang rusuh di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (30/9). Sejumlah elemen masyarakat menggelar aksi unjuk rasa di sekitar Gedung DPR/MPR yang berakhir dengan ricuh. [Suara.com/Arya Manggala]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI