Pameran Kisah Dua Kota, Kolaborasi Perupa Korea dan Indonesia

Muhaimin A Untung Suara.Com
Sabtu, 29 September 2018 | 11:00 WIB
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
    Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
    Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
    Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
    Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
    Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
  • Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengunjung melihatk karya pameran seni rupa bertajuk "Kisah Dua Kota: Arsip Naratif dari Ingatan", di Galeri Nasional, Jakarta Pusat, Minggu (29/9). Pameran tersebut kolaborasi para perupa Korea dan Indonesia. [Suara.com/Muhaimin A Untung]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI