Bareskrim Rilis 1,6 Ton Sabu

Selasa, 27 Februari 2018 | 13:20 WIB
  • Diamankan dari empat orang tersangka warga negara Taiwan.
    Diamankan dari empat orang tersangka warga negara Taiwan.
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
    Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Diamankan dari empat orang tersangka warga negara Taiwan.
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
  • Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bareskrim Polri dan Bea Cukai merilis barang bukti narkotika golongan I jenis sabu seberat 1,6 ton, hasil pengungkapan di perairan Kepulauan Riau, di Jakarta, Selasa (27/2). Barang bukti 1,6 ton sabu asal Cina tersebut diamankan dari empat orang tersangka warga negara Taiwan yang merupakan kurir yang bertugas membawa sabu tersebut ke Indonesia. Saat ini Direktorat Narkoba Bareskrim Polri masih melakukan penyelidikan terkait jaringan kepemilikan 1,6 ton sabu tersebut di Indonesia. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI