Perkembangan Ekspor-Impor Periode Oktober

Bernard Chaniago Suara.Com
Rabu, 15 November 2017 | 16:43 WIB
  • Mencapai US$ 15,09 miliar atau naik 3,62 persen.
    Mencapai US$ 15,09 miliar atau naik 3,62 persen.
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
    Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
    Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
    Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
    Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Mencapai US$ 15,09 miliar atau naik 3,62 persen.
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
  • Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala BPS Suhariyanto memaparkan perkembangan ekspor-impor periode Oktober di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (15/11). Nilai ekspor Oktober 2017 mencapai US$ 15,09 miliar atau naik 3,62 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Dari sisi minyak dan gas bumi (migas) US$ 1,41 miliar dan non migas US$ 13,67 miliar. [suara.com/Oke Atmaja]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI