Pemantauan Kawah Gunung Agung Gagal

Bernard Chaniago Suara.Com
Kamis, 12 Oktober 2017 | 19:06 WIB
  • Pesawat tanpa awak berdaya jelajah hingga ketinggian 4.000 Mdpl itu terjatuh.
    Pesawat tanpa awak berdaya jelajah hingga ketinggian 4.000 Mdpl itu terjatuh.
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
    Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
    Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
    Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
  • Pesawat tanpa awak berdaya jelajah hingga ketinggian 4.000 Mdpl itu terjatuh.
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
  • Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota tim pengendali pesawat tanpa awak bersiap menerbangkan pesawat jenis Koak 3.0 untuk memantau kondisi kawah Gunung Agung di Desa Dukuh, Karangasem, Bali, Kamis (12/10). Pesawat tanpa awak berdaya jelajah hingga ketinggian 4.000 Mdpl itu terjatuh sehingga belum berhasil memantau kondisi kawah Gunung Agung yang kini masih berstatus awas. [ANTARA/Nyoman Budhiana]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI