Kapolri Tinjau TKP Bom Kampung Melayu

Jum'at, 26 Mei 2017 | 20:39 WIB
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat berada di lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat berada di lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Penjagaan personel polisi saat Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
    Penjagaan personel polisi saat Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian saat berada di lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
  • Penjagaan personel polisi saat Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan meninjau lokasi terjadinya ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta, Jumat (26/5/2017). Bom bunuh diri yang meledak pada Rabu (24/5) malam itu mengakibatkan lima orang meninggal dunia, terdiri dari tiga personel polisi dan dua orang yang diduga adalah pelaku. Selain itu, 11 orang lainnya yang terdiri dari polisi dan warga sipil menderita luka-luka. [Suara.com/Kurniawan Mas'ud]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI