Petani Pemasung Kaki Bertambah

Bernard Chaniago Suara.Com
Sabtu, 18 Maret 2017 | 14:39 WIB
  • Dalam rangka menolak pembangunan pabrik semen di Pegunungan Kendeng.
    Dalam rangka menolak pembangunan pabrik semen di Pegunungan Kendeng.
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
    Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
    Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
    Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
  • Dalam rangka menolak pembangunan pabrik semen di Pegunungan Kendeng.
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
  • Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung semen di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah petani dari Pegunungan Kendeng beristirahat dengan kaki terpasung di LBH, Jakarta, Sabtu (18/3). Petani yang telah memasung kaki dengan semen dalam rangka menolak pembangunan pabrik semen di Pegunungan Kendeng, Jawa Tengah, terus bertambah hingga berjumlah 50 orang. [ANTARA/M Agung Rajasa]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI