Jenazah Titiek Puspa Tiba di Rumah Duka, Penjagaan Diperketat

Kamis, 10 April 2025 | 21:05 WIB
Jenazah Titiek Puspa Tiba di Rumah Duka, Penjagaan Diperketat
Jenazah Penyanyi Titiek Puspa saat disemayamkan di rumah duka di Pancoran, Jakarta, Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jenazah Titiek Puspa akhirnya tiba di rumah duka kawasan Pancoran, Jakarta Selatan sekira pukul 19.55 WIB.

Pihak keluarga pun turut berada di ambulans yang juga membawa jenazah Titiek Puspa. Kendaraan tersebut kemudian masuk ke bagian samping rumah artis 87 tahun tersebut.

Penjagaan untuk sejumlah awak media pun diperketat. Hanya beberapa wartawan yang bisa masuk ke rumah dan sisanya menunggu di halaman.

"Wartawan sampai di sini saja ya," ucap salah satu orang yang mengamankan rumah duka Titiek Puspa pada Kamis (10/4/2025) malam.

Sebelum jenazah tiba di rumah duka, Inul Daratista lebih dulu datang. Pemilik Goyang Ngebor tersebut yang menemani pemilik lagu Apanya Dong tersebut selama di rumah sakit.

Dari keterangan Inul Daratista, jenazah Titiek Puspa rencananya akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Jumat (11/4/2025).

"(Jenazah Titiek Puspa) disemayamkan esok setelah Salat Jumat di TPU Tanah Kusir," tulis Inul Daratista di Instagram.

Sebagai informasi, Titiek Puspa sempat pingsan di tengah kegiatan syuting di kantor Trans TV. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan mengalami pecah pembuluh darah di otak pada 26 Maret lalu.

"Lagi jalan aja. Kayaknya capek, terus tiba-tiba pingsan," papar sang manajer, Mia di hari itu.

Baca Juga: Farhat Abbas Baru Turun dari Mobil di Rumah Sakit, Dikabari Titiek Puspa Meninggal

Tim dokter langsung mengambil tindakan operasi setelah Titiek Puspa dipastikan mengalami pendarahan otak di kepala sebelah kiri.

Sampai tiga hari setelah operasi, tidak ditemukan masalah dari hasil pemeriksaan Titiek Puspa. Bahkan, operasi untuk mengobati pendarahan otaknya terbilang sukses besar.

"Hari pertama, kedua, ketiga, masalah operasi itu berjalan dengan baik dan termasuk sukses," papar putri Titiek Puspa, Petty Tunjungsari.

Namun setelah masuk masa pemulihan, muncul masalah-masalah baru dari kondisi kesehatan Titiek Puspa, yang keluarga pun tidak bisa menjelaskan penyebabnya.

"Ya pada perjalanannya, karena usia 87 tahun, kemudian banyak hal-hal yang kami tidak mengerti kenapa itu terjadi," jelas Petty Tunjungsari.

Kondisi itu juga, yang menurut pemaparan Petty Tunjungsari, membuat Titiek Puspa sempat dirawat intensif.

Jenazah Titiek Puspa tiba di Rumah Duka kawasan Pancoran, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]
Jenazah Titiek Puspa tiba di Rumah Duka kawasan Pancoran, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025). [Suara.com/Rena Pangesti]

"Sampai saat ini, kami masih secara ketat ataupun secara terperinci mendampingi ibu saya, ibu Titiek Puspa," kata Petty Tunjungsari beberapa waktu lalu.

Sayang, keluarga enggan memberi penjelasan detail tentang masalah kesehatan apa yang kini Titiek Puspa alami dengan alasan privasi.

Banyak selebriti yang menyampaikan belasungkawa. Hadir diantaranya Morgan Oey yang dalam perjalanan karier, mantan personel SMASH tersebut mendapat wejangan.

"Wejangannya jangan lupa injak bumi, waktu itu kita ketemu sama eyang pas lagi smash mulai dikenal lah sama orang. Untuk injak bumi Jangan lupa untuk humble dan jangan lupa nabung," kata Morgan Oey ditemui di Epicentrum, Jakarta Selatan pada Kamis (10/4/2025).

Dari sosok Titiek Puspa, Morgan Oey belajar banyak hal. Selain untuk membumi, ia memetik pelajaran untuk menjadi sosok yang berguna buat banyak orang.

"Eyang itu sangat menginspirasi, dia adalah sosok seniman sejati dan saya pingin, punya karir yang panjang seperti Eyang. Bisa berguna juga buat sesama," kata Morgan Oey.

Selain Morgan Oey, ada Omara Esteghlal yang juga merasakan duka mendalam. Walaupun belum bertemu secara langsung, pacar Prilly Latuconsina tersebut mendapat banyak pelajaran dari sosok pencipta lagu Kupu-kupu Malam.

"Semua orang punya memori sama eyang Titiek Puspa, baik secara langsung atau tidak langsung. Rasa cinta itu menyatukan bangsa Indonesia," kata Omara Esteghlal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI