Album Nonfiksi Milik Juicy Luicy Tembus 1 Miliar Streaming di Spotify

Ferry Noviandi Suara.Com
Rabu, 09 April 2025 | 15:00 WIB
Album Nonfiksi Milik Juicy Luicy Tembus 1 Miliar Streaming di Spotify
Juicy Luicy. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Band Juicy Luicy selalu memberikan kabar mengejutkan terkait kiprahnya di dunia musik.

Yang terbaru, band asal Bandung ini mencatatkan sejarah, karena album mereka berjudul Nonfiksi tembus 1 juta streaming di Spotify.

Tepatnya, Juicy Luicy berhasil memperoleh 1.008.414.504. Sebuah angka yang sangat luar biasa, buat album yang dirilis pada 28 Juni 2024.

Nonfiksi terdiri dari 13 lagu yang menggambarkan kisah cinta, keresahan, hingga refleksi kehidupan sehari-hari.

Lagu-lagu seperti "Tampar", "Sialan" (feat. Adrian Khalif), dan "Lampu Kuning" menjadi anthem digital yang viral di media sosial.

Juicy Luicy feat Adrian Khalif. [Instagram]
Juicy Luicy feat Adrian Khalif. [Instagram]

Uan Kaisar selaku vokalis dan mewakili Juicy Luicy, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian ini.

"Rasanya surreal. Lagu-lagu di album ini lahir dari keresahan dan kejujuran kami, dan ternyata bisa begitu dekat di hati banyak orang," kata Uan dalam keterangan resmi.

"1 miliar stream ini adalah bentuk cinta balik dari mereka yang mendengarkan. Kami sangat bersyukur," kata Uan menambahkan.

Kolaborasi dengan Adrian Khalif di lagu "Sialan" juga memberi warna baru dalam diskografi Juicy Luicy.

Baca Juga: Rangkaian Konser Juicy Luicy dan Adrian Khalif Berakhir di Banjarmasin, Penggemar Minta Tambah Kuota

Album ini tidak hanya sukses secara streaming, namun juga mendapat pengakuan di ajang AMI Awards ke-27, dengan dua nominasi: Duo/Grup Pop Terbaik dan Album Pop Terbaik.

CEO E-Motion Entertainment, Arnold J. Limasnax, turut memberikan apresiasi atas pencapaian luar biasa Juicy Luicy.

"Pencapaian 1 miliar stream bukan hanya angka, ini adalah bukti nyata bahwa musik yang jujur dan relevan bisa menemukan tempat di hati jutaan orang," ujar Arnold.

"Kami bangga menjadi bagian dari perjalanan Juicy Luicy, yang terus menunjukkan konsistensi dan pertumbuhan luar biasa," imbuhnya menyambung.

Juicy Luicy membuktikan bahwa kejujuran dalam musik, dikemas dengan aransemen pop yang kuat dan emosional, bisa menyentuh jutaan telinga dan hati.

Nonfiksi adalah babak penting dalam perjalanan mereka dan juga dalam sejarah musik pop Indonesia.

Juicy Luicy dan Adrian Khalif. [E-Motion]
Juicy Luicy dan Adrian Khalif. [E-Motion]

Juicy Luicy adalah band pop R&B asal Bandung yang terbentuk pada 2010. Mereka kini beranggotakan Uan Kaisar (vokal), Denis Ligia (gitar) Zamzam YM (saxsophone, gitar), Bina Bagja (bass), Gilang Kurniawan (trombon), dan Dwi Nugroho (drum).

Juicy Luicy dikenal dengan lagu-lagunya yang memiliki lirik puitis, musik yang relatable, dan karakter vokal yang kuat.

Mereka merupakan bagian dari label E-Motion Entertainment dan telah menjadi ikon pop baru bagi generasi muda Indonesia.

Nama Juicy Luicy mulai mencuri perhatian lewat lagu "Tergesa" yang dirilis pada 2018. Lagu ini masuk Billboard Indonesia Top 100.

Namun nama Juicy Luicy benar-benar mencuri perhatian berkat lagu "Lantas". Awalnya lagu ini tidak langsung meledak setelah dirilis.

Lagu ini mulai mencuri perhatian berkat TikTok, karena para kreator konten kerap memakai lagu ini sebagai backsound videonya.

Pada 2022, Juicy Luicy menjadi band pertama di Indonesia yang lagu mereka mencapai 100 juta pemutaran di Spotify melalui single "Lantas".

Juicy Luicy memang menjadi band yang tengah menguncang musik Indonesia selama empat tahun terakhir.

Pada 2024, Juicy Luicy juga menggelar konser bertajuk Konser untuk Korban Sakit Hati. Konser ini digelar Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Makassar, Bandung dan Surabaya.

Tak disangka, konser ini disambut antusias para penggemar di kota-kota yang disinggahi. Bahkan, tiket pun langsung terjual ludes tak lama setelah penjualan resmi diumumkan.

Sukses di 2024, konser pun dilanjutkan di 2025 dengan tajuk Konser untuk Korban Sakit Hati Lagi. Untuk tahun ini konser berlangsung di Medan (25 Januari), Pekanbaru (2 Februari), Bekasi (16 Februari), Malang (21 Februari), dan berakhir di Banjarmasin (22 Februari).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI