Suara.com - Keyboardis grup band Wali, Hamzah Shopi alias Ovie tengah merasakan duka mendalam usai kepergian sang ibu pada akhir Februari 2025 lalu tepatnya satu minggu sebelum Ramadan.
Kesedihan semakin dirasakan Ovie Wali karena ibunya mengembuskan napas terakhir tepat setelah menyerahkan paspor ke pihak travel umrah.
Diketahui, Ovie Wali berencana memboyong keluarga besarnya termasuk sang ibu dalam momen umrah akbar bersama Wali.
Hal ini diceritakan Ovie Wali bersama istrinya, Ria Trisni kepada Jurnalis Suara.com saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten jelang keberangkatan umrah Wali pada Selasa (8/4/2025).
"Jadi, H-1 sebelum uminya (Ovie) meninggal dunia, qadarullah, sebenarnya malamnya itu sudah ngasih paspor ke pihak travel," kata Ria Trisni.
![Grup band Wali bersama keluarga besar mereka jelang keberangkatan umrah di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (8/4/2025) [Suara.com/Tiara Rosana].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/08/60556-band-wali.jpg)
"Sudah ngumpulin paspor, semuanya, tapi Allah lebih sayang umi. Insya Allah juga umi sudah umrah duluan, pahalanya juga ngalir buat umi. Insya Allah kita tambahin lagi doa kebaikan buat umi," ucapnya menyambung.
Sambil menahan tangis, Ovie Wali yang berdiri di samping istrinya tak menampik dirinya amat sedih batal pergi beribadah umrah bersama sang ibu.
Dia yang seharusnya berbahagia menikmati umrah bersama ibunya, kini harus menahan kesedihan pergi ke Tanah Suci tanpa kehadiran ibunya.
"Sebenarnya sebagai manusia, hati kita tuh lemah, kalau sudah sama orangtua apalagi. Orangtua yang sudah bertahun-tahun, puluhan tahun nemanin kita, sampai kita sudah berkeluarga pun masih nemanin," ungkap Ovie Wali.
Baca Juga: Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
Namun, ayah tiga anak tersebut berusaha menguatkan diri dengan sadar bahwa semua yang hidup di dunia pasti akan menemui ajalnya.
Ovie Wali mencoba ikhlas dan terus mendoakan arwah almarhumah ibunya.
"Kalau sebagai manusia dibilang berat ya berat, tapi kita tahu, jangankan orang yang sudah tua, kitapun yang masih muda yang namanya ajal enggak kenal umur," tutur Ovie.
"Kita cuma di sini, yang hidup ini ibaratnya ngantre, tinggal nunggu waktu dipanggilnya kapan. Jadi kita mesti ikhlas, ini itu sudah suratan takdir. Itu sih yang menguatkan. Dan sebagai yang masih hidup, kita mendoakan saja," tambahnya.
Adapun Ovie Wali dan Ria Trisni sudah berencana melakukan umrah badal untuk alamarhum ayah dan almarhumah ibunya.
"Insya Allah, kita sudah merencanakan. Suami (Ovie) membadalkan ayahnya dan saya membadalkan ibu mertua saya, uminya (Ovie)," terang Ria.
![Grup band Wali bersama keluarga besar mereka jelang keberangkatan umrah di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (8/4/2025) [Suara.com/Tiara Rosana].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/08/92795-band-wali.jpg)
Di sisi lain, Ovie Wali juga merasa terpukul menjalani Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Buat pertama kalinya, Ovie menjalani Lebaran tanpa sang ibu.
Menurut Ovie, hari raya terasa berbeda tanpa sosok sang ibu.
"Jangan nanya gitu.. Pasti beda dong," ujar Ovie sambil tersenyum lirih.
"Beda, bercampur aduk rasanya," timpal Ria.
Sebagai penutup, Ovie Wali mengingatkan untuk semua agar selalu menghormati dan memuliakan orangtua. Bagi Ovie, kedua orangtuanya merupakan rahmat baginya.
"Mohon doanya buat keberangkatan (umrah) ini, semoga kita dilancarkan ibadahnya," katanya.
"Dan yang masih punya orangtua, dijaga, karena sekarang ini kita harus tahu bahwa orangtua itu adalah rahmat. Kalau sudah enggak ada orangtua, enggak ada lagi yang bisa jadi rahmat. Hormati orangtua," imbuh Ovie Wali.
Sebagaimana diketahui, pada hari ini, seluruh personel Wali, Farhan Zainal Muttaqin alias Faank, Aan Kurnia alias Apoy, Ihsan Bustomi alias Tomi, serta Ovie berangkat ke Tanah Suci.
Masing-masing personel memboyong keluarga besar mereka, yakni istri, anak, serta orangtua masing-masing.
Wali berangkat bersama jasa travel umrah Travel Primas dengan total rombongan berjumlah 45 orang.