OM Lorenza: Pelipur Lara Kala Indonesia Tidak Baik-Baik Saja

Selasa, 08 April 2025 | 12:26 WIB
OM Lorenza: Pelipur Lara Kala Indonesia Tidak Baik-Baik Saja
OM Lorenza (YouTube/Mitra Vidio Shooting Jepara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebut saja, ibu dan bapak yang menikmati waktu remaja dan dewasa kala lagu tersebut dirilis pertama kali.

Lain halnya bagi mereka yang belum pernah mendengar lagu tersebut, tidak ada kesan nostalgik yang diberikan, melainkan pengalaman yang anyar.

Kesan nostalgik yang dihadirkan pun tidak sepenuhnya persis dengan pengalaman yang sama di masa lalu.

“Yang lain dari biasa itu bisa seperti menciptakan yang belum pernah ada atau kembali lagi kepada yang sudah ada. Tapi apakah itu akan sepenuhnya (memberikan pengalaman yang sama) seperti yang lalu? Enggak. Kalau di dunia musik, kultur bunyi (musik) saat ini tidak sama dengan kultur bunyi (musik) tahun 70-an,” beber Lono Simatupang.

“Nostalgik itu adalah pernah mengalami dan mengunjungi pengalaman di masa lalu. Mereka yang bernostalgia adalah yang lahir tahun 70-an bukan 2000-an. Jadi, itu bukan nostalgik (bagi mereka generasi Z),” sambung Lono Simatupang.

Selain lagu, nostalgia yang hadir dalam pertunjukan OM Lorenza adalah pakaian.

Video yang viral memperlihatkan bagaimana personil OM memadukan celana cutbray dengan kemeja kotak-kotak.

Klasik dan nostalgik, dua kata yang tepat menggambarkan selera pakaian OM Lorenza.

Terkadang, mereka memadukannya lagi dengan topi, sepatu boots, dan jaket kulit.

Baca Juga: PlayStation: The Concert, Konser Musik Game Ikonik Epik!

Apa yang dimulai dari personil Orkes merambat ke penonton.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI