Suara.com - Syahnaz Sadiqah belum lama ini membawa dua buah hatinya, Zayn dan Zunaira, ke kantor dinas suaminya, Jeje Govinda, yang kini menjabat sebagai Bupati Bandung Barat.
Momen tersebut dibagikan Syahnaz melalui unggahan di media sosia dan langsung menjadi sorotan netizen.
Dalam keterangan foto yang dibagikan, Syahnaz mengatakan bahwa anak-anaknya rindu dengan ayah mereka sehingga dibawa kantor dinas.
Sejak Jeje Govinda resmi menjabat sebagai Bupati Bandung Barat, kesibukannya meningkat dan ia jarang berada di rumah. Hal ini membuat Zayn dan Zunaira ingin mengunjungi ayahnya secara langsung di kantor.
"Ada dua anak kecil yang samperin papanya ke kantor soalnya kangen sekali katanya. Semangat papa Jeje kerjanya," tulis Syahnaz di keterangan fotonya.
Pertemuan antara Jeje Govinda dan buah hatinya sempat direkam oleh Syahnaz dan dibagikan melalui media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat Jeje begitu bahagia ketika melihat istri dan anak-anaknya datang berkunjung.
"Pak bupati disamperin anak-anaknya nih. Sudah libur sekolah. Lihat kantor papa ya?" ujar Syahnaz dalam video tersebut.
Zayn dan Zunaira terlihat senang saat bermain di kantor ayahnya. Dengan ruangan yang luas, mereka bisa berlarian dengan bebas dan menikmati momen bersama sang ayah.
Namun, kehadiran anak-anak Jeje Govinda di kantor pemerintahan menuai beragam reaksi dari netizen.
Baca Juga: Sebulan Menjabat Jadi Bupati, Jeje Govinda Bingung Ditanya Dedi Mulyadi
Sejumlah warganet menilai bahwa membawa anak-anak ke kantor dinas bukanlah hal yang pantas dilakukan, terutama karena kantor pemerintahan adalah tempat kerja yang harus dijaga profesionalismenya.
"Mbak, kantor rakyat itu bukan playground," komentar salah satu warganet.
Sebaliknya, ada juga netizen yang membela tindakan Syahnaz dan Jeje, menganggap bahwa tidak ada yang salah jika seorang anak sesekali mengunjungi orang tuanya di tempat kerja, selama tidak mengganggu pekerjaan.
"Nggak ada yang salah. Kalau sekali-sekali kunjungi anak istri sih nggak apa-apa ya. Kita lihat dari sisi positifnya aja. Jangan apa-apa dipikir secara negatif," bela seorang netizen.
"Padahal normal aja anak pengen ketemu bapaknya karena mungkin bapaknya sibuk. Benci boleh sih netizen, tapi jangan over gitu lah," tambah netizen lainnya.

Di samping perdebatan mengenai kehadiran anak-anak di kantor bupati, beberapa netizen justru melontarkan kritik terhadap Jeje Govinda sebagai pemimpin daerah.
Masih ada sebagian masyarakat yang mempertanyakan kapasitasnya sebagai bupati dan merasa bahwa posisinya lebih banyak dipengaruhi oleh popularitas dibandingkan kompetensi.
"Sorry mengenai anak, saya juga sesekali bawa anak ke kantor. Yang penting nggak ganggu kerjaan orang tua. Yang saya heran siapa yang milih dia," tulis seorang netizen.
"Masih heran, siapa yang pilih dia," ujar netizen lainnya.
"Nggak perlu capek-capek sekolah kedinasan buat jadi kepala daerah sekarang. Cukup viral aja," sindir netizen.
Seperti diketahui Jeje Govinda, yang sebelumnya dikenal sebagai musisi dan suami dari Syahnaz Sadiqah, kini menjabat sebagai Bupati Bandung Barat.
Fenomena ini bukan hal baru di Indonesia, di mana beberapa selebriti atau tokoh terkenal dari dunia hiburan dan media sosial berhasil menduduki jabatan politik.

Kritik terhadap Jeje mencerminkan kekhawatiran sebagian masyarakat terhadap pemimpin yang lebih mengandalkan popularitas dibandingkan pengalaman dan kompetensi dalam pemerintahan.
Namun, di sisi lain, ada pula yang berpendapat bahwa pemimpin dari kalangan publik figur bisa membawa pendekatan baru dalam pemerintahan, asalkan memiliki dedikasi dan niat yang baik untuk melayani masyarakat.
Bagi Jeje Govinda, tantangan ke depan adalah membuktikan bahwa dirinya mampu menjalankan tugas sebagai bupati dengan baik, sehingga kritik yang diarahkan kepadanya dapat dijawab dengan kerja nyata.