Jangan Terulang Lawan Bahrain, Mamat Alkatiri Bahas Dosa Kluivert Saat Timnas Kalah dari Australia

Selasa, 25 Maret 2025 | 19:57 WIB
Jangan Terulang Lawan Bahrain, Mamat Alkatiri Bahas Dosa Kluivert Saat Timnas Kalah dari Australia
Mamat Alkatiri Bahas Dosa Kluivert Saat Timnas Kalah dari Australia. (Instagram/mamat_alkatiri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Garis pertahanan tinggi itu beresiko. Lawan bisa cepat tutup kita di tengah," papar Mamat Alkatiri.

Butuh tim dengan pemain yang sudah terkoneksi dengan baik satu sama lain, sebelum bisa menerapkan filosofi taktik seperti yang Patrick Kluivert inginkan.

"Ketika orang main dengan man-to-man, butuh kerja sama tim yang bagus, yang sudah main bertahun-tahun," kata Mamat Alkatiri.

Dengan demikian, Mamat Alkatiri menaruh harapan besar untuk setidaknya Patrick Kluivert tidak bermain kelewat menyerang saat melawan Bahrain nanti.

"Ayo lah, lihat dulu lawannya. Kalian mau terapin filosofi apa saja, terserah. Tapi, pastikan itu sesuai dengan kapasitas pemain," pinta Mamat Alkatiri.

Mamat Alkatiri. [Instagram]
Mamat Alkatiri. [Instagram]

Mamat Alkatiri melihat, gaya bermain menyerang tetap bisa diterapkan Patrick Kluivert meski sedikit menarik garis pertahanan ke belakang.

"Ya nggak apa-apa kalau mau bermain menyerang. Tapi nggak dengan garis pertahanan kayak gitu," ucap Mamat Alkatiri.

Alangkah baiknya juga menurut Mamat Alkatiri, kalau Patrick Kluivert mau lebih mendengar masukan dari Alex Pastoor maupun Denny Landzaat sebagai asisten pelatih.

"Alex Pastoor ini sudah bilang sebelum match lawan Australia, kalau sistem total football kayaknya nggak cocok. Kenapa jadinya tetep dimainin yang itu?," keluh Mamat Alkatiri.

Baca Juga: Sadullo Gulmurodi, Wasit Timnas Indonesia vs Bahrain Dikirimi Pesan: Anda Adil, Anda Aman!

Timnas Indonesia tidak punya pilihan selain merebut tiga poin dari Bahrain untuk memperpanjang nyawa mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI