Infografis
Suara.com - Nama Denny Chasmala mendadak disorot terkait pernyataannya tentang Lyodra dan Andien.
Dua penyanyi tersebut diungkap Denny Chasmala tidak meminta izin membawakan lagunya.
Polemik antara pencipta lagu dan penyanyi belakangan ini memang belum mencapai kesepakatan yang disetujui kedua belah pihak.
Siapa Denny Chasmala? Ketahui selengkapnya melalui profil Denny Chasmala berikut ini.
1. Profil Denny Chasmala
Denny Chasmala merupakan pencipta lagu kelahiran Surabaya, 20 Juli 1973.
Denny Chasmala menikah dengan Octriasarie Maharani dan dikaruniai tiga putra, masing-masing bernama Piaggio Farfisa, Arjuna Farfisa, serta Atan Chasmala.
Lagu-lagu ciptaan Dencas, sapaan akrab Denny Chasmala, di antaranya "Pilihlah Aku" Krisdayanti (2004) dan "Berharap Tak Berpisah" Reza Artamevia (2003).
Ketertarikan Dencas kepada dunia musik mulai ditunjukkan saat duduk di bangku sekolah.
Dencas menjaga sebuah studio sambil belajar main gitar semasa SMA sehingga langsung terjun ke studio rekaman setelah lulus.
Baca Juga: Respons Lyodra Usai Disentil Denny Chasmala Tak Minta Izin Nyanyikan Lagunya
Sebagai pencipta lagu, Dencas mengaku tidak punya stok seperti yang lain.
Dencas baru menciptakan lagu ketika diminta dan menyesuaikan dengan karakter si penyanyi.
Contohnya lagu "Pilihlah Aku" yang dinyanyikan Kris Dayanti, diciptakan Dencas hanya dalam waktu 10 menit.
Selain menjadi pencipta lagu, arranger maupun produser untuk album Titi Dj, Kris Dayanti, D'Masiv, Jikustik, hingga Vina Panduwinata, Dencas juga seorang konduktor orkestra bernama Kebatinan Denny Chasmala.
Dencas pernah menjadi music director ulang tahun ANTV hingga Konser Perak 25 Tahun Padi Reborn pada 2022 lalu.
Sedangkan di bio Instagram, Dencas menuliskan Jamu Den Ayu sebagai salah satu bisnis miliknya bersama sang istri.
Band The Chasmala yang dibentuk Dencas bersama Pieter Anroputra dan Irfan Chasmala pun masih eksis hingga sekarang.
Band ini baru dibentuk pada 2023. Irfan Chasmala merupakan kakak Dencas yang juga produser dan pencipta lagu.
Sementara Pieter Anroputra sebagai vokalis. Singe perdana The Chasmla berjudul "Pria Idaman".
Dencas juga pernah bersama band Romeo, yang vokalisnya Bebi Romeo, sebagai gitaris tahun 1997-2007.
Melalui lagu "Bunga Terakhir", band Romeo masuk nominasi Pendatang Baru Terbaik Anugerah Musik Indonesia 2000.
2. Sikap Denny Chasmala soal Royalti Lagu
Belum lama ini, Denny Chasmala menyebut nama Lyodra dan Andien sebagai penyanyi yang tak meminta izin membawakan lagu ciptaannya.
Dencas menyinggung manfaat ekonomi maupun apresiasi penonton yang didapatkan penyanyi dari lagunya.
Maka dari itu, Dencas menyayangkan para penyanyi yang tidak meminta izin atau mengucap terima kasih kepadanya, padahal tinggal mengirim pesan WhatsApp.
Perkara royalti atau pembagian hasil, menurut Dencas, semua bisa didiskusikan terlebih dahulu asal meminta izin.
Sedangkan lagu apa yang dinyanyikan Lyodra dan Andien, Dencas tidak menyebutkan judulnya secara blak-blakan.
Namun Dencas mengaku telah mengantongi bukti video lagunya digunakan mereka tanpa izin.
Sikap Lyodra dan Andien kemudian dibandingkan dengan band reguler di kafe. Mereka justru pernah menanyakan harus bayar berapa kepada Dencas.
Lyodra sendiri enggan memberikan tanggapan, sementara Andien belum buka suara.
Saat berbincang dengan Ferdy Element, Denny Chasmala mengungkap keprihatinannya terhadap para pencipta lagu.
Bagi para pencipta lagu yang bukan penyanyi, arranger, atau produser, kehidupannya memang sangat miris. Dencas merupakan salah satu pencipta lagu yang beruntung karena tidak bergantung pada royalti lagu.
Salah satu artis yang punya niat baik membayarkan royalti kepada Dencas adalah Reza Artamevia.
Meski Reza selalu meminta izin, Dencas sempat melarangnya membawakan lagu "Berharap Tak Berpisah" lantaran LMKN hanya memberinya tak sampai Rp200 ribu untuk royalti.
Reza kemudian sepakat memberikan Rp3 juta setiap menyanyikan lagu Dencas.
Itu dia profil Denny Chasmala yang sedang disorot terkait pernyataannya soal Lyodra dan Andien tak minta izin saat membawakan lagunya. Bagaimana pendapatmu?
Kontributor : Neressa Prahastiwi
