Suara.com - Penyanyi dan aktivis Melanie Subono mendukung aksi tolak pengesahan revisi Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia atau RUU TNI.
Mahasiswa bersama masyarakat lain mengecam pengesahan RUU TNI menjadi UU dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung Nusantara II, gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, hari ini Kamis (20/3/2025) siang.
Melalui postingan Instagram-nya, Melanie Subono memberikan kata-kata penyemangat sekaligus peringatan untuk berhati-hati.
Perempuan 48 tahun ini juga berusaha membantu dengan membagi nomor yang dapat dihubungi apabila terjadi suatu hal tak diinginkan.
"Perubahan terjadi hanya dengan bergerak. Untuk kawan-kawan yang turun ke jalan hari ini atau ke Kamisan nanti," tulis sang aktivis mengawali dukungannya.
"Saat bersuara baik-baik sulit, atau kita merasa saat pihak satunya tidak lagi memikirkan kepentingan bersama melainkan ego sepihak, maka buat gue enggak ada cara lain selain angkat suara," imbuhnya.
Melanie Subono menambahkan, "Diam tidak membuat kemajuan apa-apa, takut tidak akan membuat perubahan."
Putri promotor Adri Subono itu juga meminta mahasiswa maupun masyarakat yang turun untuk tetap waspada serta hati-hati dengan kondisi sekitar. Jangan sampai aksi ini memakan korban.
"Untuk kawan-kawan yang turun ke jalan, maaf gue masih patah tangan kanan kiri, berhati-hati ya. Gue selalu share di story dan feed nomor-nomor yang harus kalian simpan untuk berjaga-jaga ada apa-apa," lanjutnya.
Baca Juga: RUU TNI Sah Jadi Undang-Undang, Andovi Da Lopez: Drafnya Mana?
Melanie Subono juga menasihati bila perjuangan yang dilakukan belum berbuah hasil, tidak perlu berkecil hati. Hal terpenting adalah sudah lantang melawan ketidakadilan bersama-sama.