Sang ibu lantas mempertemukan Raymond Chin dengan Ustaz Felix Siauw supaya mau belajar Islam.
Ustaz Felix ternyata berhasil meyakinkan Raymond tentang kebenaran Islam menggunakan nalar. Salah satu perubahan Raymond yang terlihat adalah salat.
"Akhirnya salat. Gue udah lama banget nggak salat. Terakhir SMA," beber pria kelahiran 1994 tersebut.
Sebelum itu, Raymond Chin menjalankan salat semasa masih sekolah tanpa tahu maknanya.
Menjawab rasa penasaran Atta Halilintar, Raymond mengaku punya dua alasan salat lagi.
"Satu, alasan duniawi. Satu (lagi), gue percaya kalau mau mendalami, harus belajar dengan sungguh-sungguh. Duniawinya satu lagi Mama," jelas Raymond.
Kehilangan sang ayah di usia 20 tahun, saat merasa belum melakukan apa-apa, membuat Raymond Chin memiliki penyesalan.
Sang ayah kala itu meninggal dalam keadaan melihatnya masih suka main game.
Baca Juga: Felix Siauw Komentari Olok-olok Gus Miftah ke Pedagang Es: Ini Perkara Level Etika dan Mental
Oleh sebab itu, Raymond berjanji akan terus berusaha membahagiakan sang ibunda, termasuk dengan belajar Islam.