Keluarga Vadel Badjideh Akhirnya Menyerah Lawan Nikita Mirzani, Bakal Cabut Laporan

Selasa, 18 Maret 2025 | 21:12 WIB
Keluarga Vadel Badjideh Akhirnya Menyerah Lawan Nikita Mirzani, Bakal Cabut Laporan
Momen penuh tangis keluarga Badjideh usai membesuk Vadel Badjideh di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perseteruan Nikita Mirzani dan keluarga Vadel Badjideh sempat diprediksi semakin panas setelah sang dancer dijebloskan ke penjara.

Muncul narasi dari Razman Arif Nasution selaku pengacara Vadel Badjideh, untuk mempolisikan Laura Meizani karena diduga mengubah kesaksian agar kliennya masuk penjara.

"Terkait dengan Lolly yang akan dilaporkan atau seperti apa, Martin bilang masih dikoordinasikan di tingkat keluarga. Kelihatannya keluarga udah oke, tapi masih mikir," ujar Razman Arif Nasution baru-baru ini.

Kini, keluarga Vadel Badjideh akhirnya resmi mengambil sikap atas kemungkinan melaporkan Laura Meizani.

"Kalau dari keluarga, udah. Kami koordinasi untuk tidak melanjutkan apa pun," kata kakak Vadel Badjideh, Bintang Badjideh di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025).

Kesepakatan diambil keluarga Badjideh mengikuti saran ibu mereka, Titin Badjideh untuk mengikhlaskan apa yang menimpa Vadel saat ini.

"Mama bilang ke kami, 'Udah, ikhlasin aja. Nanti ada jalannya ke depannya'. Jadi udah kami ikhlasin, udah nggak ada saling lapor," jelas Bintang Badjideh.

"Kami mau damai semuanya. Mau fokus kembali ke Vadel, fokus kembali ke keluarga masing-masing. Jadi, nggak memperpanjang apa-apa," lanjutnya.

Baca Juga: Kondisi Nikita Mirzani di Rutan Memprihatinkan! Lucinta Luna Ungkap Fakta Mengejutkan

Tidak ada gunanya menurut keluarga Badjideh untuk memperpanjang masalah dengan Nikita Mirzani dan Laura Meizani.

"Kalau kami saling lapor, nggak akan ada habisnya. Sampai kapan pun nggak akan ada habisnya. Makannya dengan kepala dingin, dari keluarga Badjideh nggak akan melanjutkan apa pun," kata Bintang Badjideh.

Fokus keluarga Badjideh kini sepenuhnya terpusat pada upaya membebaskan Vadel Badjideh lewat permohonan restorative justice.

Bahkan, laporan Umar Badjideh atas dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Nikita Mirzani akan dicabut untuk menyudahi masalah.

"Ya, nanti kami koordinasikan. Tadi udah sempet koordinasi untuk proses kami mau cabut semua. Udah, kami fokus ke Vadel lagi, fokus ke keluarga masing-masing," papar Bintang Badjideh.

Momen penuh tangis keluarga Badjideh usai membesuk Vadel Badjideh di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Momen penuh tangis keluarga Badjideh usai membesuk Vadel Badjideh di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]

Kalau dimungkinkan juga, keluarga Badjideh ingin diberi akses bertemu Nikita Mirzani untuk membicarakan usulan damai.

"Kami keluarga sebetulnya ingin ada perdamaian ya, nggak mau memperpanjang. Kami nggak mau berlama-lama. Kalau bisa ya damai, selesai," jelas Titin Badjideh.

Sebagai informasi, Vadel Badjideh mulai ditahan setelah jadi tersangka tindak asusila terhadap Laura Meizani pada 13 Februari lalu.

Vadel Badjideh dikenakan Pasal 76 D juncto Pasal 81 ayat (1) UU Perlindungan Anak atas sangkaan persetubuhan terhadap anak di bawah umur, yang ancaman penjaranya sampai 15 tahun.

Sebelum restorative justice, keluarga Badjideh sempat mengajukan permohonan penangguhan penahanan bagi Vadel.

Mereka tak tega melihat Vadel Badjideh mendekam di penjara selama bulan puasa. Vadel pun sudah mengutarakan kerinduannya terhadap momen bersantap sahur dan buka puasa bersama keluarga.

"Dia kangen buka puasa bareng, sahur bareng," kisah Bintang Badjideh beberapa waktu lalu.

Keluarga Badjideh juga menyebut Vadel Badjideh sudah ditunggu salah satu kompetisi modern dance untuk diikuti.

"Ya salah satunya itu (kejuaraan dance) ya, dari situ juga. Insyaallah, mudah-mudahan bisa proses seperti itu," terang Martin Badjideh baru-baru ini.

Sayang menurut ketentuan perundang-undangan, penangguhan penahanan untuk pelaku tindak asusila terhadap anak di bawah umur tidak difasilitasi penyidik.

"Penangguhan penahanan dalam kasus anak di bawah umur itu tidak ada, atau tidak bisa diwujudkan," papar Plh. Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi dalam sebuah wawancara.

Kasus tindak asusila terhadap Laura Meizani sendiri dilaporkan Nikita Mirzani ke Polres Metro Jakarta Selatan pada September 2024.

Andai permohonan restorative justice ditolak juga, ada kemungkinan berkas perkara Vadel Badjideh diserahkan ke kejaksaan sebelum cuti bersama Lebaran.

"Saya sudah bertemu Kanit PPA, AKP Citra. Beliau akan mengupayakan, sebelum Lebaran, kasus atau berkas Vadel sudah dilimpahkan ke kejaksaan," terang Razman Arif Nasution.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI