Suara.com - Asetnya ludes terjual dan kehilangan ibu untuk selama-lamanya pada 2020 lalu menjadi titik terendah dalam hidup komedian Nunung.
Lima tahun lalu, ibunda Nunung, Djuwarti meninggal dunia karena penyakit kanker lidah yang dideritanya.
Mirisnya, Djuwarti berpulang saat Nunung tengah menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur. Sang komedian tak menemani sang ibu di detik-detik terakhir hidupnya.
Hingga saat ini, perasaan bersalah masih menghinggapi pelawak bernama asli Tri Retno Prayudati tersebut.
![Tersangka kasus penyalahgunaan narkoba Tri Retno Prayudati alias Nunung dan menangis saat rilis kasus di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (22/7). [Suara.com/Muhaimin A Untung]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/22/26373-nunung.jpg)
"Kalau titik terendah sebenarnya sudah lima tahun yang lalu, saya ditinggal ibu saya," kata Nunung saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
"Ibu saya itu mendengar saya kena kasus, sakit berkepanjangan, sampai tidak ada. Itu saya benar-benar sampai sekarang belum bisa memaafkan diri saya sendiri," ucapnya menyambung.
Saking bersalahnya, Nunung masih belum berani berkunjung ke makam ibunya. Selama lima tahun ini, istri Iyan Sambiran tersebut belum pernah sekalipun berziarah.
"Sampai sekarang hampir lima tahun saya belum berani ziarah ke makam ibu saya. Jadi masih merasa belum kuat, hati saya belum kuat," tutur Nunung.
Anggota grup Srimulat tersebut juga kerap berandai-andai, apabila bisa kembali ke masa lalu, Nunung akan selalu memuliakan ibunya.
Baca Juga: Pasangan Dermawan, Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Kompak Bantu Ekonomi Nunung Srimulat
Namun kini, hanya tinggal kerinduan yang tersisa. Nunung berusaha ikhlas dan terus mengirim doa buat sang ibu di akhirat.