Infografis
Suara.com - Komika Soleh Solihun memuji keberanian aktor Fedi Nuril dalam mengkritik keputusan Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk musisi Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN).
Fedi Nuril menilai pengalaman, prestasi, serta kemampuan vokalis band Seventeen dalam industri perfilman Tanah Air masih sangat kurang untuk diangkat menjadi direktur utama.
Komika yang mantan wartawan musik itu juga menganggap pengangkatan Ifan Seventeen tidak sesuai dengan prinsip Presiden Prabowo Subianto tentang sistem merit.
Kritikan tersebut disampaikan Fedi Nuril melalui sebuah cuitan di akun X-nya pada Rabu (12/3/2025).
"Kata @prabowo 'kita harus menuju ke arah merit (kemampuan) system. Prestasi!'. Tapi yang diangkat menjadi Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) malah Ifan Seventeen yang kemampuan, pengalaman dan prestasinya dalam film Indonesia nggak jelas," protes Fedi Nuril tegas.
Menurut Soleh Solihun, kritikan yang dilontarkan Fedi Nuril sangat berani. Ia pun memuji sang aktor atas aksinya itu.
"Kayaknya cuma elu Fed, orang film yang berani ngomong gini di publik," respons sang pelawak.
Tidak hanya Soleh Solihun, musisi Kunto Aji juga turut menyoroti protes Fedi Nuril. Ia juga mengakui keberanian aktor yang terkenal dari film Ayat-Ayat Cinta itu.
"Jujur kadang geter sendiri ngelihat postingan Bang Fed, berani banget," ujar Kunto Aji sambil menambahkan emoji tepuk tangan.
Baca Juga: Perjalanan Karier Ifan Seventeen, dari Vokalis Band Kini Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
Namun, Fedi Nuril tidak merasa demikian. Menurut aktor yang akrab dengan peran poligami itu ada banyak artis lain yang berpihak pada keadilan.
