Suara.com - Kabar anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron, mengantongi amplop cokelat saat rapat bersama PT Pertamina pada Selasa (11/3/2025) turut terdengar ke telinga ayah Azizah Salsha, Andre Rosiade.
Selaku Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade angkat bicara perihal isu koleganya menerima uang suap dari pejabat PT Pertamina di tengah-tengah rapat.
"Kami ingin mengklarifikasi, kemarin viral di media sosial seakan-akan ada narasi sesat bahwa dalam rapat Komisi VI dengan Pertamina kemarin ada pembagian amplop," kata Andre Rosiade.
Andre Rosiade menegaskan, narasi yang menyebut Herman Khaeron menerima uang suap dari pejabat PT Pertamina adalah keliru dan sesat.
"Narasi ini adalah narasi sesat seakan-akan dibangun opininyanya bahwa rapat dengan Pertamina kemarin, Komisi VI menerima amplop," sambung Andre Rosiade.
Menurut Andre Rosiade, amplop cokelat yang dikantongi Herman Khaeron adalah uang Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD).
"Padahal, saya ingin sampaikan bahwa amplop cokelat yang diterima Komisi VI itu adalah amplop yang merupakan uang SPPD," tutur Andre Rosiade.
Suami Nurul Anastasia tersebut bilang, Herman Khaeron belum sempat mengambil uang SPPD ketika perjalanan dinas Minggu lalu sehingga baru diambil ketika rapat kemarin.
"Di mana bapak batik kuning itu menandatangani SPPD itu soal perjalanan dinas. Kebetulan amplopnya belum diambil. Minggu lalu perjalanan dinasnya, baru kemarin ditandatangani dan diambil," ujar Andre Rosiade.
Baca Juga: Kembali Dimainkan, Pratama Arhan Selalu Bawa Keberkahan bagi Timnya di Pentas Domestik
Dalam rangka menghindari fitnah dan narasi sesat, mertua Pratama Arhan itu lantas mempersilakan Herman Khaeron untuk memberi klarifikasi secara langsung.