Infografis
Suara.com - Jejak digital Riefian Fajarsyah alias Ifan Seventeen ramai bermunculan semenjak didapuk sebagai Direktur Utama (Dirut) BUMN.
Seperti diketahui, kabar Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Ifan Seventeen sebagai Dirut PT Produksi Film Negara (PFN) tersiar pada Rabu (12/3/2025).
Akan tetapi, kabar Ifan Seventeen diangkat sebagai Dirut PFN tidak mendapat sambutan hangat dari sejumlah pihak, terutama dari pegiat film dan musik.
Pasalnya, suami Citra Monica itu dianggap tidak memiliki kompetensi yang sesuai maupun reputasi yang relevan di dunia perfilman Nusantara.
Akibatnya, isu pengangkatan Ifan Seventeen sebagai Dirut PFN bermuatan politis atau sarat politik balas budi ramai mencuat di media sosial.
Dalam rangka menguatkan isu tersebut, sutradara Aco Tenri membeberkan jejak digital Ifan Seventeen diduga mendekati otoritas kekuasaan.
Salah satu jejak digital Ifan Seventeen itu adalah keterlibatannya dalam kampanye Prabowo Subianto di Pilpres 2024 lalu.
Mantan suami Dylan Shara itu berkolaborasi dengan ajudan Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah, membuat lagu bertajuk 'Pernah di Sana'.
Berdasarkan pantauan, Aco Tenri menyertakan komentar Ifan Seventeen yang menyinggung adanya imbalan dari produksi lagu kolaborasi dengan Rizky Irmansyah.
Baca Juga: Koar-koar Rezim Prabowo Tak Bercorak Militerisme ala Orba, Pigai: Sekarang Pemerintah Sipil
"Semakin besar tantangannya, semakin besar 'hadiah'-nya di depan. Itu yang selalu aku pegang," ujar Ifan Seventeen.
Oleh karena itu, eks suami Ghea Astrid Gayatri bersikap optimistis dan tak ingin menyerah diduga terhadap iming-iming imbalan tersebut.
"Jadi, jangan pernah takut. Capek mah pasti, tapi berhenti jangan," ucap Ifan Seventeen.
Jejak digital Ifan Seventeen mengharapkan hadiah dari Prabowo Subianto karena membuat lagu 'Pernah di Sana' ini mendapat atensi sebanyak 20,5 ribu jumlah tayangan.
"Ya emang udah ngarep 'hadiah' haha. Ril jangan lupa manifesting guys," tulis akun @acotenri, dilansir pada Rabu (12/3/2025).
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam. Sebagian netizen mencurigai pengangkatan Ifan Seventeen sebagai Dirut PFN karena politik balas budi.
"Jadi buzzer itu investasi masa depan ternyata ya," tulis seorang netizen.
"Tuh kan berkah gak ngekritik pemerintah ya gini," kata netizen lain.
"Gil* ya rezim isinya gerombolan megalomaniak," tutur netizen yang lainnya.
Sebagai informasi tambahan, Ifan Seventeen, yang memiliki nama lengkap Riefian Fajarsyah, adalah seorang penyanyi dan musisi asal Indonesia yang dikenal sebagai vokalis utama dari band pop-rock Seventeen. Ia lahir pada 16 Maret 1983 di Yogyakarta.
Ifan bergabung dengan Seventeen pada tahun 2008, menggantikan vokalis sebelumnya. Bersama Seventeen, ia sukses membawakan sejumlah lagu hits seperti "Jaga Selalu Hatimu", "Selalu Mengalah", "Kemarin", dan "Menemukanmu". Suaranya yang khas dan penuh emosi menjadikannya salah satu vokalis pop rock yang dikenal luas di Indonesia.
Namun, kehidupan Ifan mengalami tragedi besar pada 22 Desember 2018 ketika tsunami Selat Sunda menghantam panggung Seventeen saat mereka tampil di Tanjung Lesung, Banten. Dalam kejadian itu, ia kehilangan hampir seluruh personel band, termasuk sahabat-sahabatnya serta istrinya, Dylan Sahara. Peristiwa ini meninggalkan luka mendalam bagi Ifan, tetapi ia tetap berusaha bangkit.
Setelah kehilangan rekan-rekannya, Ifan tetap melanjutkan kariernya di dunia musik dan sering tampil sebagai solois. Ia juga aktif di media sosial, berbagi kisah hidupnya, serta memberikan motivasi kepada banyak orang yang mengalami kehilangan.
