Suara.com - Ustaz Yusuf Mansur baru-baru ini mengumumkan kabar duka. Rekan sejawatnya, Ustaz Satibi Al Faroek dikabarkan meninggal dunia saat mengisi kajian.
Namun, meninggalnya sang dai sebenarnya terjadi pada 24 Agustus tahun lalu. Tetapi kabar tersebut kembali dibagikan oleh ayah dari Wirda Mansur itu melalui Instagram.
"Ustadz Satibi Al-Faroek Wafat Saat Mengisi Kajian," bunyi postingan dari Yusuf Mansur pada Selasa (11/3/2025).

Pada slide selanjutnya, dijelaskan bahwa almarhum ustaz Satibi meninggal ketika mengisi kajian subuh di masjid Puri Cinere, Depok, tahun lalu.
"Dai yang juga dikenal sebagai dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin Dirosat Islamiyah (STIUDI) Al-Hikmah, Jakarta, ini meninggal dunia saat menjelaskan sebuah hadits Rasulullah," lanjut bunyi keterangan yang tertera pada postingan.
Postingan itu juga disertai dengan video detik-detik napas ustaz Satibi tersendat, kemudian almarhum menyenderkan kepala ke kursi sambil menutup mata seolah tertidur.
"Pada tingkat ini, kata Rasulullah, kalian punya kemampuan mengenal hak," ucap ustaz Satibi sebelum akhirnya menutup mata dengan napas pendek dan mulut terbuka.
Dijelaskan bahwa kala itu ustaz Satibi tengah mengulas hadits yang ditanyakan sahabat bernama Hudzaifah kepada Nabi Muhammad.
Postingan itu juga berisi pesan anak ustaz Satibi, Edward, ketika tahu ayahnya meninggal dunia dalam kondisi husnul khatimah.
Baca Juga: Wirda Mansur Diduga Tidak Bayar Utang, Azab dari Allah SWT Menakutkan: Terhalang Masuk Surga
"Selesai melaksanakan salat subuh berjamaah dilanjutkan dengan mengisi kajian syuruq, lalu di menit 31 ketika papa sedang ceramah, Allah SWT panggil. Sungguh kematian yang membuat anakmu sendiri cemburu papa," bunyi pesan Edward.

"Sekali lagi, semoga papa husnul khatimah, semoga berkumpul dengan para orang soleh dan anbiya (para nabi)," pungkas Edrwad.
Sementara ustaz Yusuf Mansur tidak memberikan keterangan apapun dalam postingannya. Tidak diketahui pula alasannya membagikan kembali kabar meninggalnya Ustaz Satibi ke publik.
Meski begitu, postingan ustaz Yusuf Mansur tetap dipenuhi dengan ucapan-ucapan bela sungkawa. Warganet juga turut mendoakan almarhum ustaz Satibi.
"Lahul fatihah, kematian dengan cara indah dan banyak yang menginginkannya," kata seorang warganet.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. MasyaAllah kematian yang mulia," ucap warganet yang lain.
"Kematian yang dirindukan setiap muslim," ujar warganet lainnya.