Suara.com - Nunung mendapat sorotan publik karena kondisi ekonomi yang viral belakangan ini. Namun ternyata, keadaan tersebut sudah lama dirasakan seniman 61 tahun tersebut.
Nunung berucap, sudah sejak 2019 lalu mengalami perekonomian sulit. Bermula saat terlibat kasus narkoba hingga pandemi virus Corona.
Kini, Nunung hanya mengandalkan undangan acara televisi untuk menghidupi dirinya dan keluarga.
"Saya ini ya cuma menunggu, kan kadang menjadi bintang tamu. Tapi kan (baru digaji) tiga bulan, dua bulan," kata Nunung di Podcast Deddy Corbuzier, Senin (10/3/2025).
Meski tahu uangnya tak banyak dan harus menunggu berbulan-bulan, Nunung tak masalah. Ia bahkan sampai meminta untuk diundang televisi.
Sebab selain memenuhi kebutuhan keluarga, Nunung masih harus berobat jalan setelah sakit kanker dan matanya yang sempat bermasalah.
"Saya itu mohon-mohon ke tv, tolong dong buat saya beli obat. Aku jujur sama orang-orang tv, biar aku bisa beli obat," kata Nunung.
Nunung menjabarkan pengeluaran biaya untuk pengobatan setiap bulan. "Saya itu harus cek gula, asam lambung saya sudah akut. Meludah saja sudah darah," terang personel Srimulat tersebut.
Uang tersebut juga diputar untuk cicilan. Di mana setiap bulan, Nunung harus membayar Rp15,3 juta untuk sertifikat rumah dan Rp7 juta guna mencicil mobil yang BPKB-nya juga digadaikan.
"Saya setiap bulan harus bayar ke bank, sertifikat. Saya nggak mau kehilangan rumah saya," pungkas Nunung.