Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi, MD Pictures Tarik Materi Promosi

Sumarni Suara.Com
Senin, 10 Maret 2025 | 11:40 WIB
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi, MD Pictures Tarik Materi Promosi
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi. (IMDb)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

MD Pictures terpaksa harus menarik materi promosi dari film baru produksinya, Lemah Santet Banyuwangi. Padahal, materi promosi berupa teaser poster baru dirilis pada (5/3/2025).

Hal tersebut karena kontroversi yang disebabkan oleh film yang diadaptasi thread viral milik JeroPoint itu.

Salah satu pihak yang menolak keras film baru besutan MD Pictures itu adalah Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) Banyuwangi.

Lalu seperti apa kronologi penolakan film Lemah Santet Banyuwangi oleh PARFI sampai membuat materi promosinya pun ditarik? Simak ulasannya berikut.

1. Dinilai Mencederai Citra Daerah

Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.

PARFI Banyuwangi menolak keras film Lemah Santet Banyuwangi karena dinilai mencederai citra daerah. Bahkan, pihak DPC PARFI Banyuwangi, Denny Sun'anudin telah berdiskusi soal kontroversi film tersebut bersama dengan Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, Taufik Rohman.

Hasilnya, pihak terkait sepakat menolak penayangan film Lemah Santet Banyuwangi. Denny Sun'anudin menilai bahwa film tersebut telah mencederai citra Banyuwangi yang telah dibangun dengan susah payah sebagai daerah pariwisata dan budaya.

"Terus terang, kami sebagai warga Banyuwangi bukan hanya tersinggung, tapi sangat marah. Mengapa? Karena ini sangat mencederai citra Banyuwangi, yang di mana masyarakat Banyuwangi selama ini sudah bersusah payah untuk membangun sebuah citra yang baik tentang Banyuwangi tidak hanya wisata, tapi juga budayanya," ungkap Denny seperti dilansir dari akun Instagram resmi PARFI Banyuwangi.

2. Kurangnya Pemahaman dan Referensi dari Pembuat Cerita

Baca Juga: Prime Video Tayangkan 2 Konten Indonesia pada Juni 2024, Ada Film Dinda!

Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.

Denny mengungkap jika setelah pihaknya mengulik film yang diangkat dari thread viral milik JeroPoint tersebut, ditemukan ada beberapa perbedaan fakta. Hal ini membuat pihaknya menilai pembuat cerita kurang memahami dan kurang referensi dalam menuliskan ceritanya.

"Dari berbagai literasi yang kami ulik bahwa dalam film tersebut itu menggunakan adaptasi tentang peristiwa pembantaian dukun santet 1998. Perlu kami sampaikan bahwa peristiwa pembantaian santet tersebut itu merupakan modus operandi secara politis dari kalangan elit," ungkap Denny.

"Faktanya, meski di situ diembel-embeli pembantaian dukun santet, ternyata di lapangan yang menjadi korban paling banyak adalah para guru ngaji di sini. Makanya, saya melihat bahwa dalam pembuat cerita film Lemah Santet Banyuwangi tersebut kekurangan pemahaman, kekurangan referensi, sehingga tidak bisa secara jernih untuk berkarya," tegasnya.

3. MD Pictures Tarik Materi Promosi Film Lemah Santet Banyuwangi

Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.

Penolakan keras dari PARFI Banyuwangi membuat MD Pictures mengambil langkah cepat dengan menarik semua materi promosi film Lemah Santet Banyuwangi dari media sosial. Sebelumnya film ini dijadwalkan tayang di bioskop, pada 8 Mei 2025 nanti.

4. Sinopsis Film Lemah Santet Banyuwangi

Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.
Kronologi Penolakan Film Lemah Santet Banyuwangi.

Cerita film mengikuti kisah dari peristiwa tragis yang terjadi pada tahun 1998. Kala itu, sejumlah dukun santet dijadikan target pembantaian oleh kelompok misterius.

Pembantaian yang dilakukan secara brutal itu menimbulkan kemarahan dan trauma bagi masyarakat setempat hingga mengguncang kepercayaan dan tatanan sosial di Banyuwangi.

Lemah Santet Banyuwangi sendiri dibintangi oleh sederet artis ternama yaitu Kevin Ardilova, Aurora Ribero, Teuku Rifnu Wikana, Ariyo Wahab, Kaneishia Yusuf, dan Moh. Iqbal Sulaiman.

Itu tadi kronologi penolakan film Lemah Santet Banyuwangi yang langsung jadi sorotan netizen. Bagaimana menurutmu?

Kontributor : Safitri Yulikhah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI