Infografis
Suara.com - Kinerja Mulan Jameela selaku anggota DPR RI periode 2024-2029 kembali ramai dibicarakan. Pada Senin (3/3/2025), istri Ahmad Dhani tersebut terlibat dalam rapat Komisi VI dengan Bulog dan Kemendag.
Di dalam rapat, Mulan Jameela mengeluhkan harga sembako yang meroket tiap Ramadan atau momen-momen besar lain.
"Yang pengin saya sampaikan, kenapa sih kesannya seperti aji mumpung? Aji mumpung lagi puasa sama Lebaran, ya sudah suka-suka aja deh harganya naik," kata Mulan Jameela.
Menurut Mulan Jameela, masyarakat di Dapil-nya melaporkan lonjakan harga sembako kepadanya. Dia mengungkap, banyak masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar.
"Kalau saya dilaporin di Dapil, istri-istri (masyarakat) tuh pada dimarahi. Saya tuh miris, sampai lihat konten istrinya dimarahi perkara uang Rp50 ribu nggak dapat apa-apa," sambung Mulan Jameela.
Karena itu, Mulan Jameela mendesak Bulog dan Kemendag untuk menekan harga sembako tetap stabil di bulan puasa maupun hari besar lain.
"Apakah ini harus jadi suatu kebiasaan diperbolehkan mumpung hari besar harga mahal-mahal? Kan kasihan masyarakat, biasanya kita bulan puasa diada-adain biar enak-enak," ujar Mulan Jameela.
Cuplikan unggahan video detik-detik Mulan Jameela membahas kenaikan harga sembako di Ramadan ini viral hingga menyebar luas ke sejumlah akun gosip.
"Mulan Jameela kecewa dengan harga sembako yang selalu naik di bulan Ramadan," tulis akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, ditilik pada Rabu (5/3/2025).
Baca Juga: Ahmad Dhani Kasih Contoh Langsung ke Agnez Mo Cara Hargai Pencipta Lagu, Bukan Cuma Ngomong Doang
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar beragam. Sebagian netizen malah mengkritik Mulan Jameela.
"Gini nih dewan yang nggak ngerti demand supply, padahal itu basic dari ekonomi. Naik pasti karena demand tinggi, kalau nggak ada yang beli ya harga nggak naik lah," tulis seorang netizen.
"Petani, pedagang, dan peternak nggak punya THR seperti ibu dewan. Anggap saja dengan peningkatan harga itu jadi THR buat mereka keuntungannya," ucap netizen lain.
"Dengan sendirinya dia menunjukan rendahnya kualitas SDM-nya sebagai anggota DPR. Belum tahu hukum penawaran dan permintaan ya?" ujar netizen lainnya.
