Suara.com - Firdaus Oiwobo telah melayangkan somasi kepada Rudy Sakim dan timnya untuk melakukan klarifikasi terkait bayarannya ketika diundang menjadi bintang tamu podcast Youtube.
Sebab, Firdaus Oiwobo merasa tak pernah mengemis bayaran Rp 6 juta tersebut dan justru pihak Rudy Salim yang tak sanggup membayarnya Rp 25 juta.
Selain itu, pengacara kontroversial ini juga mengatakan pihak Rudy Salim yang membujuknya agar mau menjadi bintang tamu podcast, sedangkan dirinya sudah menolak berulang kali.
Meski begitu, Firdaus Oiwobo merasa tak didiskriminasi oleh pihak Rudy Salim setelah bayarannya sebesar Rp 6 juta menjadi bahan olok-olokan Hotman Paris di Instagram.
Baca Juga: Girang Nikita Mirzani Jadi Tersangka, Dewi Perssik Bongkar Fakta Baru: Ada Korban Lain
Alih-alih merasa terdiskriminasi, kuasa hukum Razman ini justru menganggap sikap Rudy Salim yan membocorkan bayarannya ke Hotman Paris adalah bodoh. Sebab, uang senilai Rp 6 juta yang seharusnya tergolong kecil untuk Rudy Salim justru dibesar-besarkan.

"Oh gak saya gak merasa terdiskriminasi. Saya menganggap itu hal bodoh, orang selevel dia melakukan hal bodoh. Berteriak-teriak seakan-akan dia rugi Rp 6 juta. Lamborghini puluhan miliar, Rp 6 juta dia teriak-teriak. Diketawain sama orang," kata Firdaus Oiwobo pada unggahannya di Instagram, Selasa (4/3/2025).
Sementara, Firdaus Oiwobo mengaku dirinya yang direndahkan oleh Hotman Paris dan Rudy Salim sudah pernah membagikan sejumlah rumah untuk staffnya. Pengacara kontroversial ini juga mengaku sudah pernah membagikan hektaran tanpa untuk staffnya dan bisa dibuktikan
"Sementara saya, orang yang direndahkan oleh dia udah 9 rumah yang saya kasih ke staff saya. Hektaran tanah saya kasih ke staff saya, itu buktinya ada," jelasnya.
Karena itu, Firdaus Oiwobo menilai sikap Rudy Salim yang koar-koar soal bayarannya sebesar Rp 6 juta sangat memalukan. Sebab, uang Rp 6 juta tak sepadan degan harga super car yang dijual Rudy Salim.
Baca Juga: Nikita Mirzani Berpeluang Ditahan di Polda Metro Jaya, Keluarga Vadel Badjideh Girang?
"Lah ini, baru duit Rp 6 juta memalukan sekali," ujarnya,