Shella Saukia yang keberatan dengan tindakan Doktif langsung menghampiri sang dokter ke tempatnya membuat konten. Kegaduhan sempat terjadi gara-gara kedua pihak adu mulut di lokasi, yang notabene merupakan ruang publik.
![Dokter Detektif atau Doktif di Polres Metro Tangerang Selatan pada Jumat (21/2/2025) [Suara.com/Rena Pangesti]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/21/93644-dokter-detektif-atau-doktif.jpg)
Usai kejadian, Doktif dan Shella Saukia sempat diminta mediasi di Polsek Pulo Gadung, Jakarta untuk menyelesaikan masalah. Namun karena tidak tercapai kesepakatan, keduanya sama-sama mendatangi Polda Metro Jaya untuk saling lapor pada 18 Januari 2025.
Doktif melaporkan Shella Saukia atas dugaan pengancaman, pencemaran nama baik hingga pelecehan seksual yang diklaim sempat ia alami dalam pertemuan mereka yang sarat ketegangan. Sementara Shella melaporkan Doktif atas dugaan pelanggaran perlindungan data pribadi.
Doktif sendiri sudah dimintai keterangan sebagai pelapor pada 4 Februari lalu. Saat itu, ia mengingatkan Shella Saukia agar tidak coba-coba lari dari proses hukum.