Klarifikasi Codeblu Minta Rp350 Juta untuk Take Down Video Review, Terbukti Pemerasan?

Ferry Noviandi Suara.Com
Kamis, 27 Februari 2025 | 07:00 WIB
Klarifikasi Codeblu Minta Rp350 Juta untuk Take Down Video Review, Terbukti Pemerasan?
William Anderson alias Codeblu. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Akun Instagram @ssc_politik belum lama ini terus membagikan keluhan para pengusaha kuliner terkait review Codeblu. Salah satu pesan dari korban menyebut Codeblu menawarkan harga sekitar Rp350 juta hingga Rp600 juta.

Korban tersebut mengaku sudah melaporkan Codeblu karena merasa diperas. "Betul kak, kami juga sudah proses hukum di Jaksel. Namun belum ada info lebih lanjut dari kepolisannya," tulis si korban.

Seakan menjawab gosip yang beredar, Codeblu membenarkan bahwa butuh biaya cukup besar untuk membuatnya tutup mulut. Menurut Codeblu, harga itu setara dengan ilmu yang dimilikinya.

Baca Juga: Codeblu Tak Terima Dituding Bikin Usaha Orang Bangkrut Gara-Gara Review Buruk

"Memang rate card gue mahal karena ilmu gue mahal. Kalau enggak butuh ya enggak perlu kerja sama," tulis Codeblu dalam caption unggahannya di Instagram pada Selasa (25/2/2025).

"Jadi jangan bilang gue memeras karena rate card gua mahal dan hati-hati jangan sembarangan nyebut nama tanpa bukti. Fitnah adalah sebuah kejahatan," ucapnya.

Dalam unggahannya tersebut, Codeblu juga membagikan rekaman percakapannya dengan rekannya yang seorang ahli hukum. Menurut rekannya, Codeblu tidak dapat dikatakan memeras karena tak ada pengancaman, bahkan uangnya pun belum masuk.

Apa yang sebenarnya terjadi? Pengusaha sekaligus konten kreator Ardyawan Halley ikut menjelaskan alasan Codeblu dianggap memeras karena review-nya.

Baca Juga: Profil Aline Adita, Artis yang Menagih Utang ke Codeblu dengan Cara Unik

Codeblu rupanya sempat mengunggah chat WhatsApp dengan klien mengenai fee consultant sebesar Rp350 juta. Klien itu menghubungi Codeblu karena usahanya di-review buruk.

Dengan membayar Rp350 juta, Codeblu akan menghapus video review-nya dan membuat konten yang positif. Harga Rp350 juta pun dirasa cukup murah karena rate card-nya Rp600 juta.

Ketika diajak bertemu, Codeblu mengaku malas dan menolak apabila hanya untuk menawar rate card yang sudah ia tetapkan. Benar tidaknya Codeblu melakukan pemerasan lantas menuai pro kontra.

Chef Rinrin Marinka bahkan ikut membagikan postingan akun @ssc_politik melalui Instagram Story. Selain itu, Farida Nurhan yang pernah bermasalah dengan Codeblu juga ikut menyukai postingan akun @ssc_politik.

Beda dari yang ditunjukkan di media sosial, Codeblu diceritakan menangis dan merengek meminta agar akun @ssc_politik berhenti menunjukkan bukti-bukti dugaan pemerasan.

"Keputusan bukan ada di gue, tapi ada di para korban-korbannya," kata akun @ssc_politik pada Rabu (26/2/2025).

Di sisi lain, warganet sebagian besar menilai Codeblu sedang kena karma. Cara Codeblu me-review makanan pun dibandingkan dengan almarhum Bondan Winarno.

"Ciptakan virusnya, datangi yang punya komputer, tawarkan anti virusnya. Kurang lebih bgitu konsepnya," sindir akun @djoeragan_***.

"Sekelas pakde Bondan Winarno aja yang senior enggak sesongong lu! Sungkem sana lu sama om Bondan Winarno," sahut akun @angga***.

Kontributor : Neressa Prahastiwi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI