Dalam website daarulmansur.id, diterangkan biaya Pesantren Daarul Mansur meliputi uang masuk sebesar Rp7 juta, bulanan (SPP, makan, dan asrama) Rp799 ribu, dan pendaftaran Rp300 ribu.
4. Bisnis Fashion

Dulu Wirda Mansur juga berbisnis fashion dengan nama brand Wirdamae Official. Saat dipantau di aplikasi belanja online, toko dinyatakan sedang libur.
Melalui brand Wirdamae Official, Wida Mansur menjual berbagai produk fashion seperti rok, dress, jeans, mukenah, shawl, hijab, hampers, cardigan, kulot, hingga pashmina mulai harga Rp100 ribuan.
5. Komunitas Bisnis

Milenial Anti Bokek (MAB) merupakan bisnis Wirda Mansur yang sedang dituntut pertanggungjawabannya saat ini. Akun Instagram @millennialantibokek pun terakhir kali membagikan postingan pada Mei 2023.
MAB diterangkan sebagai "komunitas yang kece banget buat lo berwirausaha tanpa ribet ribet club". MAB berada dalam naungan PT Wirdamae Grup Indonesia.
Dengan bergabung di MAB, member akan mendapatkan benefit berupa komisi 10-20 persen; tak pelu stok, packing, atau kirim barang; mendapat kelas premium setiap minggu, marketing kit, dan konten promosi; special reward; serta tim CS yang selalu siap membantu.
6. Bisnis Aplikasi Pembayaran

Wirda Mansur diketahui juga ikut mengelola Paytren milik Yusuf Mansur. Sayangnya izin PT Paytren Aset Manajemen telah dicabut oleh OJK dan terakhir beroperasi pada 8 Mei 2024.
Sebagai informasi, Paytren merupakan aplikasi pembayaran yang didirikan pada 2013. Pencabutan izin tersebut lantaran PT Paytren Aset Manajemen terbukti melanggar perundang-undangan di sektor Pasal Modal.
7. Bisnis Kripto

Di tahun 2022, Wirda Mansur membuat gebrakan baru dengan merambah dunia kripto. Wirda meluncurkan token I-COIN yang perkembangannya hingga saat ini masih dapat dipantau melalui coinmarketcap.com.
Baca Juga: Fakta-Fakta soal MAB, Bisnis Wirda Mansur yang Viral di X usai Member Tagih Utang
I-COIN rupanya mendapatkan sentimen yang bisa dibilang seimbang berdasarkan kurang dari 100 votes. 57 persen yakin (bullish) pada I-COIN, sementara 43 persen sisanya pesimis (bearish) pada Senin (17/2/2025).