Infografis
Suara.com - Kasus dugaan pemerasan terhadap beberapa pemilik skincare lokal yang ditangani Polda Metro Jaya mulai menemukan titik terang. Penyidik sudah melakukan gelar perkara pada Kamis (13/2/2025) kemarin.
"Sudah dilakukan gelar perkara," ujar kuasa hukum Reza Gladys, Julianus Paulus Sembiring selaku pelapor di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.
![Nikita Mirzani didampingi dr Oky Pratama usai menjalani pemeriksaan kasus Vadel Badjideh di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2024). [Tiara Rosana/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/10/30/88607-nikita-mirzani-dan-dr-oky-pratama.jpg)
Dari gelar perkara, Reza Gladys berharap mendapat kabar penetapan tersangka terhadap Nikita Mirzani, Dokter Oky Pratama, Dokter Detektif atau Doktif hingga Mail Syahputra.
"Kami berharap, pihak penyidik Polda Metro Jaya sesuai dengan ketentuan, menetapkan tersangka atas apa yang kami laporkan," terang Julianus Paulus Sembiring.
Sejak awal, Reza Gladys cuma ingin Nikita Mirzani menghapus ulasan negatif terhadap produk kecantikan miliknya. Permintaan pun disampaikan baik-baik dari pihak Reza ke Nikita.
"Klien kami sebenarnya punya niat baik. Dalam artian, beliau ingin duduk bersama. Bukan berarti beliau harus memberikan uang, tidak. Nama dia tidak mau dicemarkan, tetapi dengan niat yang baik seperti itu, agar namanya tidak dijelek-jelekkan," jelas Julianus Paulus Sembiring.
Reza Gladys menghubungi Oky Pratama untuk mengutarakan niat bertemu Nikita Mirzani guna menyelesaikan masalah secara kekeluargaan. Namun, ia malah mendapati dugaan pemerasan yang Nikita lakukan lewat Oky sebagai perantara.
"NM menggunakan kesempatan itu melalui rekan sejawat klien kami, yaitu Dokter O. Sebenarnya, perantara peristiwa ini adalah Dokter O. Sehingga terjadi komunikasi terhadap asisten NM. Ini seperti rangkaian sindikat," beber Julianus Paulus Sembiring.
Diharapkan pula oleh Reza Gladys untuk penyidik Polda Metro Jaya bergerak cepat. Sudah banyak pemilik skincare lokal yang ikut jadi korban.
Baca Juga: Razman Arif Nasution Mendadak Kalem saat Kabarkan Vadel Badjideh jadi Tersangka, Takut Nyusul?
"Bukan klien kami saja yang sudah menjadi korban, tapi ada lagi korban teman-teman sejawat yang selama ini masih ketakutan," ucap Julianus Paulus Sembiring.
