"Program saya kalau jadi ketua Mahkamah Agung adalah memecat hakim dan karyawan yang gak benar," ujarnya
Menurutnya, orang-orang mungkin akan terkejut bila ada ribuan jaksa yang dipecat olehnya bila menjabat sebagai kepala Kejaksaan Agung.
"Setelah itu kalau dia angkat jadi ketua Kejaksaan Agung, saya akan pecat jaksa-jaksa yang tidak benar. Itu program saya dan mungkin akan ada yang kaget ketika ribuan jaksa saya pecat," ujarnya," ujar Firdaus Oiwobo.
Firdaus Oiwobo beranggapan tak masalah memecat ribuan jaksa, karena masih bisa membuka pendaftaran atau mengangkat orang yang sudah lama bekerja di kantor tersebut sebagai jaksa.
"Saya sih gampang tinggal buka lagi formulir pendaftaran sebagai jaksa. Yang golongannya sudah memenuhi syarat ya saya suruh naik," lanjutnya.
Firdaus Oiwobo tak ingin ambil pusing mempertahankan hakim dan jaksa yang dinilainya kurang baik, bila dirinya menjadi ketua Mahkamah Agung maupun Kejaksaan Agung. Sebab, dirinya menilai hal tersebut hanya merusak tatanan hukum Indonesia.
"Ngapain kita pusing? Daripada kita pelihara tikus di kantor kita. Bikin rusak anggaran negara dan bikin rusak tatanan hukum," katanya.
Belum sempat jadi ketua Mahkamah Agung atau Kejaksaan Agung, Hotman Paris lantas menyindir balik Firdaus Oiwobo karena berita acara sumpah advokatnya lebih dulu dibekukan oleh Mahkamah Agung.
"Eh dia duluan kena hukuman dibekukan surat BAS," ujar Hotman Paris pada unggahannya.
Baca Juga: Dampingi Lolly BAP, Nikita Mirzani Tak Kuasa Tahan Tangis: Sakit, Dia Dipaksa dan Dipukul