Suara.com - Deddy Corbuzier mungkin berbangga diri kala dilantik sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan (menhan). Tapi lain halnya dengan pengamat politik Faizal Assegaf.
Melalui akun X miliknya, Faizal membocorkan potongan podcast bersama Refly Harun yang berisi kritikan keras atas pelantikan Deddy. Kontribusi suami Sabrina Chairunnisa terkait ketahanan nasional dipertanyakan.
Faisal menilai Deddy selama ini tak bersuara terkait persoalan ketahanan sosial, termasuk bersuara ihwal haji tentara yang kecil.
"Kalau ditanya apa Deddy Corbuzier beprestasi?" kata Faizal, dilansir Suara.com pada Kamis (13/2/2025).
"Dia tidak ada pembelaan soal hak-hak rakyat di dalam isu kedaulatan nasional, dia tidak ada membela prajurit yang gajinya kecil, dia tidak pernah tampil untuk mengingatkan alat-alat negara untuk tidak bertindak jahat kepada rakyat," sambungnya.
Lebih lanjut, Faizal menyinggung 'perbadutan' di dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Bukti ditunjukkan melalui ketidakhadiran Deddy dalam permasalahan yang mengancam kedaulatan nasional. Bahkan ketika permasalahan tersebut berada di depan mata.
"Tapi hari ini kan, ini perbadutan yang dimainkan berkali-kali," ucap Faizal.
"Orang yang dianggap selebriti, yang sama sekali tidak punya pendapat tegas ketika kedaulatan negara terganggu. Deddy Corbuzier tidak hadir," kata Faizal dengan tegas.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Dijejerkan dengan Kurawa, Dandhy Laksono: Welcome to the Age of Sound Horeg
Sikap Deddy disebut tak kritis atas banyak masalah terkait pertahanan nasional yang terjadi. Faizal jugamempertanyakan apa tujuan merekrut seorang Deddy Corbuzier.