Suara.com - Agnez Mo buka suara usai dinyatakan bersalah atas pelanggaran hak cipta melawan Ari Bias. Dia diwajibkan membayar denda Rp1,5 miliar oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat pada 30 Januari 2025 lalu, atas penggunaan lagu Bilang Saja milik Ari Bias tanpa izin.
Dalam unggahan Story Instagram-nya, penyanyi 38 tahun tersebut mencurahkan isi hatinya dan menyebut ada pihak yang serakah. Diyakini Agnez Mo tengah menyentil Ari Bias.
"Bahkan mereka menyerang karakter kita semua karena keserakahan dan kepentingan mereka pribadi," kata Agnez Mo dalam unggahannya menggunakan Bahasa Inggris, Kamis (13/2/2025).
![Unggahan Agnez Mo [Instagram/@agnezmo]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/02/13/80081-unggahan-agnez-mo-instagramatagnezmo.jpg)
"Namun, bahaya yang sebenarnya datang dari mereka yang dengan lantang berteriak 'demi keadilan' tapi tingkah lakunya bertolak belakang. Tanpa malu-malu menyebarkan kebohongan demi kebohongan," ucapnya menyambung.
Pelantun lagu Matahariku tersebut juga menyebut panyanyi Armand Maulana dan Melly Goeslaw yang turut buka suara dan membelanya dalam kasus ini. Agnez Mo mengaku sangat menghormati para seniornya itu.
Menurut dia, Armand dan Melly serta beberapa orang lainnya merupakan segelintir orang yang berani bersuara melawan korupsi.
"Tidak banyak orang yang punya keberanian untuk berbicara menentang korupsi terang-terangan yang menggerus dan juga menentang keputusan yang absah secara hukum," tutur Agnez
"Itulah mengapa saya sangat menghormati Teh Melly, Kang Armand dan beberapa orang lainnya yang menolak untuk diam," tambahnya.
Adapun Agnez Mo juga meyakini bahwa dirinya tak bersalah dan kebenaran pasti akan menemukan jalannya.
Baca Juga: Anji Manji Bongkar Sisi Gelap Industri Musik Indonesia, Seret Nama Lyodra Hingga Happy Asmara
![Melly Goeslaw. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/12/51361-melly-goeslaw.jpg)
"Perlu kekuatan sejati untuk melawan arus kencang, apalagi saat para manipulator berusaha menyerang integritas pribadi karena upaya nekat mereka untuk mengendalikan narasi," terangnya.