Suara.com - Insiden Razman Arif Nasution menghampiri Hotman Paris Hutapea di ruang sidang, mengakibatkan kericuhan. Terdakwa kasus pencemaran nama baik ini diduga mau menyerang pengacara berjulukan 30 Miliar tersebut.
Hotman Paris Hutapea tak menampik, dirinya sempat berpikir mau dipukul Razman Arif Nasution. Namun ternyata, seterunya itu hanya mau membisikkan sesuatu.
Hotman Paris Hutapea menerangkan, dirinya tidak takut dipukul oleh Razman Arif Nasution. Tapi merasa khawatir soal hal lain.
![Sidang kasus Razman Arif Nasution yang menghadirkan Hotman Paris Hutapea di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Kamis (6/2/2025) berlangsung rusuh. [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/06/38051-razman-arif-nasution-dan-hotman-paris-hutapea.jpg)
"Yang gue jaga tadi, jas gue takut kotor kalau tersentuh dia," kata Hotman Paris Hutapea ditemui di Central Park, Jakarta Barat pada Kamis (6/2/2025).
Baca Juga: Hotman Paris Sebut Firdaus Oiwobo Hina Pengadilan karena Naik ke Meja: Ini Orang dari Benua Mana?
Dengan gayanya yang khas, Hotman Paris Hutapea menyebut, jasnya tersebut terbilang mahal jika tersentuh Razman Arif Nasution.
"Sayang gitu lho, ini puluhan juta," ucapnya.
Sekali lagi, Hotman Paris Hutapea menekankan tidak takut dengan Razman Arif Nasution.
![Razman Arif Nasution menggelar jumpa pers di kawasan Sunter, Jakarta Utara pada Kamis (6/2/2025). Sebelumnya, Razman menjalani sidang kasus pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara dan membuat ricuh. [Rena Pangesti/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/06/96749-razman-arif-nasution.jpg)
"Apa yang ditakutkan dari si gendut itu?" kata pengacara bling-bling ini.
Terbukti, Hotman Paris Hutapea kini sudah menjadikan Razman Arif Nasution sebagai terdakwa atas kasus pencemaran nama baik.
Baca Juga: Fakta Contempt of Court, Razman Bisa Dipenjara Imbas Ngamuk di Sidang
Kasus Razman Arif Nasution ini berawal dari laporan Hotman Paris Hutapea. Ia tak terima dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap mantan asisten priadinya, Iqlima Kim.