Suara.com - Agnez Mo terbukti melanggar hak cipta atas lagu "Bilang Saja" ciptaan Ari Bias berdasarkan keputusan Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
Sebab Agnez Mo menyanyikan lagu "Bilang Saja" tanpa izin di konsernya pada 2023 lalu. Oleh sebab itu, Agnez wajib membayar denda sebesar Rp1,5 miliar.
Keputusan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat menuai berbagai reaksi dari rekan-rekan musisi Agnez Mo di Tanah Air. Siapa saja?
Berikut ini musisi komentari kasus Agnez Mo langgar hak cipta dirangkum dari berbagai sumber:
Baca Juga: Sawer Ahmad Dhani hingga Beli Mobil Lesti Kejora, Gaya Hidup Mewah Mira Hayati Tuai Sorotan
1. Ahmad Dhani
Ahmad Dhani rupanya telah berusaha menghubungi Agnez Mo sejak satu tahun yang lalu. Namun musisi yang pernah berduet dengan Agnez Mo untuk lagu "Cinta Mati" tersebut tidak mendapatkan respons.
Maka terkait Agnez Mo yang memilih bungkam, Ahmad Dhani tidak bisa menghalangi Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) untuk menuntut keadilan.
Sedangkan Melly Goeslaw justru mengaku heran ketika mengetahui Agnez Mo diputuskan bersalah oleh hakim. Sebagai pencipta lagu selama 29 tahun, Melly baru mendengar kasus semacam ini.
Baca Juga: Siap Menikah, Simak 5 Fakta Hubungan Al Ghazali dan Alyssa Daguise
Sepengetahuan Melly Goeslaw, berdasarkan Undang-undang, penyelenggara-lah yang wajib membayar royalti kepada pencipta lagu.
Melly Goeslaw khawatir, keputusan hakim terhadap Agnez Mo membuat hubungan pencipta lagu dan penyanyi menjadi hancur, padahal keduanya adalah mitra yang sejajar.
Menanggapi pembelaan Melly Goeslaw, Agnez Mo hanya meninggalkan komentar berupa emoji hati. Dukungan untuk pernyataan Melly juga diberikan rekan musisi lain seperti Nino RAN, Rossa, Hedi Yunus, Kristina, hingga Iis Dahlia.
Ahmad Dhani lantas menegaskan apabila yang mengerti UU Hak Cipta telah menjadi saksi ahli untuk kasus Agnez Mo. Namun Melly Goeslaw belum menanggapi komentar Ahmad Dhani di postingannya tersebut.
3. Armand Maulana
Armand Maulana pun menyatakan dukungannya terhadap Melly Goeslaw. Apalagi Melly saat ini tengah menyusun revisi UU Hak Cipta bersama Badan Keahlian DPR RI.
Armand Maulana juga menyinggung orang atau sekelompok orang yang merusak ekosistem musik Indonesia untuk kepentingan pribadi. Hal itu ditakutkan Armand menghambat kemajuan Indonesia khususnya di bidang musik.
Di postingan Instagram pribadinya pun, Armand Maulana mengaku kaget, sedih, marah, dan bingung terhadap apa yang dialami Agnez Mo. Armand prihatin melihat penyanyi dan pencipta lagu yang harusnya bersinergi malah jadi berseberangan.
4. Anji
Sementara itu, Anji menyoroti pernyataan Minola Sebayang yang menjadi kuasa hukum Ari Bias. Dalam wawancara terbaru, Minola menegaskan penyanyi punya keharusan meminta izin kepada pencipta lagu.
Hal itu berbeda dengan anggapan publik bahwa penyelenggara atau Event Organizer (EO) yang harus meminta izin sekaligus membayar royalti.
Oleh karenanya, terkait keputusan hakim kepada Agnez Mo, Anji merasa para penyanyi harus lebih menghargai pencipta lagu dengan meminta izin terlebih dahulu sebelum membawakannya.
5. Piyu Padi
Piyu Padi yang sebelumnya mengaku hanya menerima royalti Rp120 ribu per tahun atas lagu-lagu ciptaannya mengusulkan dibuatnya direct license untuk menyelesaikan permasalahan hak cipta usai Agnez Mo diputus bersalah.
Dengan direct license, sebuah acara harus mengajukan lisensi kepada para pencipta lagu. Ketika pencipta lagu sudah memberikan izin, barulah acara boleh digelar.
Piyu Padi bersama rekan-rekan pencipta lagu rupanya sudah menyiapkan sistem direct license tersebut. Namun usulan mereka terus ditentang oleh Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LKMN).
Itu dia berbagai reaksi musisi terhadap kasus Agnez Mo langgar hak cipta. Bagaimana pendapatmu?
Kontributor : Neressa Prahastiwi