Suara.com - Kebiasaan Abidzar Al-Ghifari merokok yang dianggap terlalu berlebihan mengundang beragam respons negatif dari netizen. Mereka bahkan mengaitkan pengakuan ini dengan kontroversi di film terbarunya, "A Business Proposal."
Dalam podcast yang dipandu oleh Praz Teguh, putra almarhum ustaz Jefri Al Buchori tersebut mengungkapkan bahwa dirinya bisa menghabiskan 3 hingga 4 bungkus rokok putih dalam sehari.
Abidzar menjelaskan bahwa awalnya dia mengonsumsi rokok putih. Namun karena jumlahnya yang terlalu banyak, dia mencoba beralih ke produk tembakau alternatif seperti iqos dan vape.
Sayangnya, alih-alih mengurangi konsumsi rokok, penggunaan iqos dan vape justru semakin memperparah kebiasaannya. Akhirnya, Abidzar menghentikan penggunaan iqos dan vape, dan kembali mengonsumsi rokok kretek.
Pernyataan Abidzar ini pun menuai cibiran dari netizen. "Ngerokok sehari 3-4 bungkus. Tebak bau jari," sindir akun X @falla_adinda seperti dikutip pada Jumat (31/1/2025).
Komentar pedas lainnya juga datang dari seorang netizen yang mengungkit kontroversi Abidzar Al-Ghifari sebelumnya terkait penolakannya untuk melakukan scaling gigi.
"Mana nih anak ngaku dulu jarang scaling gigi sampai katanya kalau ada yang ngajak foto dia nggak mau senyum keliatan gigi, karena gigi depan ada karangnya jadi malu," ujar netizen.
Tak hanya itu, beberapa netizen juga mengaitkan kebiasaan merokok Abidzar dengan kontroversi terkait pernyataannya yang tidak menonton drama Korea hits "Business Proposal," padahal dia membintangi film versi Indonesia-nya.
Baca Juga: Arti Rasisme, Disinggung Abidzar Al Ghifari usai Dinilai Beri Pernyataan Blunder untuk Film Barunya
"Ada penelitiannya nggak sih, kenapa perokok kayak Abidzar nih susah banget kalau dinasehatin atau dibilangin?" tulis netizen.