Suara.com - Industri perfilman Indonesia kembali bergejolak dengan kehadiran karya terbaru dari sutradara ternama, Joko Anwar. Film terbarunya, "Pengepungan di Bukit Duri" baru saja merilis trailer perdana dan siap untuk memukau para penonton di seluruh tanah air.
Film ini menandai tonggak sejarah baru bagi Joko Anwar, yang dikenal dengan karya-karya sebelumnya yang sukses seperti "Pengabdi Setan," "Perempuan Tanah Jahanam" serta film superhero "Gundala."
Berikut adalah 5 fakta menarik seputar film "Pengepungan di Bukit Duri" yang wajib kamu ketahui.
1. Genre Baru yang Menantang
"Pengepungan di Bukit Duri" menandai babak baru dalam karier Joko Anwar yang telah berkarya selama 20 tahun di dunia perfilman. Kali ini, dia berani untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba genre yang belum pernah dia sentuh sebelumnya, yaitu drama-aksi.
Baca Juga: Rilis Poster Baru, Film Pabrik Gula Bakal Tayang di IMAX Lebaran Tahun Ini
Film ke-11 Joko Anwar ini diharapkan dapat memberikan warna baru dalam portofolio karyanya, yang selama ini dikenal dengan film-film bergenre horor dan thriller.
2. Kolaborasi dengan Hollywood
"Pengepungan di Bukit Duri" diproduksi oleh Come and See Pictures bekerja sama dengan studio besar Hollywood, Amazon MGM Studios. Kolaborasi ini tentunya menjanjikan kualitas produksi yang tinggi, mengingat standar yang diterapkan oleh studio-studio Hollywood.
Joko Anwar sendiri menyebutkan bahwa film ini merupakan tantangan terbesar dalam karier filmnya, karena dia harus menunjukkan kualitas yang tinggi untuk dapat bersaing dengan film-film dunia lainnya.
3. Cerita yang Relevan
"Pengepungan di Bukit Duri" mengangkat isu-isu yang sangat relevan dengan kondisi masyarakat Indonesia saat ini, terutama terkait dengan masalah kekerasan dan konflik rasial di lingkungan sekolah.
Film ini menggambarkan sebuah masyarakat yang berada di ambang kehancuran akibat diskriminasi dan kebencian yang semakin merajalela. Joko Anwar ingin mengajak masyarakat untuk merenungkan kembali nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa.
4. Jajaran Pemain Muda Berbakat
"Pengepungan di Bukit Duri" dibintangi oleh Morgan Oey yang berperan sebagai Edwin dan Hana Pitrashata Malasan yang berperan sebagai Diana. Ada pula sederet wajah baru dalam perfilman Indonesia, seperti Omara Esteghlal dan Fatih Unru.
Joko Anwar memberikan kesempatan bagi para aktor muda ini untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam sebuah produksi film yang besar. Kehadiran mereka diharapkan dapat memberikan kesegaran dan warna baru dalam industri perfilman Indonesia.
5. Tanggal Rilis yang Dinanti
"Pengepungan di Bukit Duri" dijadwalkan akan tayang di bioskop-bioskop Indonesia pada 17 April 2025. Para penggemar Joko Anwar dan pecinta film aksi di seluruh Indonesia tentunya sudah tidak sabar untuk menyaksikan karya terbarunya ini.
Dengan kombinasi antara cerita yang menarik, produksi berkualitas tinggi, dan pemain-pemain berbakat, "Pengepungan di Bukit Duri" diharapkan dapat menjadi salah satu film Indonesia terbaik di 2025.
Kontributor : Chusnul Chotimah