"Kenapa menunggu ada podcast dengan durasi terbatas yang bisa mengakomodir? Anda bisa mulai mengetik penjelasan Anda di sini sepanjang-panjangnya selama 4 hari 4 malam dari sekarang," tantang Fedi.
Dedek Prayudi menyatakan kekecewaannya atas penolakan Fedi Nuril. "Yah, sayang banget. Oke deh. Selamat lanjutkan menikam dengan pisau tumpul lagi," ujarnya.
Fedi Nuril kembali mempertanyakan alasan Dedek Prayudi enggan berdebat di media sosial.
"Kenapa sayang banget, Pak Jubir? Apakah logika saya salah bahwa durasi podcast memang terbatas sedangkan di X Anda bisa menjelaskan sepanjang-panjangnya selama 4 hari 4 malam?" tanyanya.
Dedek Prayudi memilih untuk mengakhiri perdebatan dengan sindiran. "Ternyata istilah 'kirain cupu taunya suhu' dalam dunia nyata ada juga versi kebalikannya," tulisnya.
Tak mau kalah, Fedi Nuril menutup perdebatan dengan menyatakan kekecewaannya karena Dedek Prayudi tidak memberikan argumen yang jelas mengenai penolakannya untuk berdebat di media sosial.
"Ternyata sekadar kasih argumen kenapa tidak mau menjelaskan di X susah, ya, Pak Jubir? Penjelasan di X tetap bisa mengandung edukasi politik," tulisnya.
Perdebatan antara Fedi Nuril dan Dedek Prayudi ini tentu saja menarik perhatian netizen. Banyak yang mendukung sikap kritis Fedi dan meminta Dedek untuk memberikan klarifikasi terkait pernyataannya di masa lalu.
Baca Juga: Siapa Sigit Widodo? Anak Buah Kaesang Pangarep yang Disemprot Fedi Nuril Soal Pagar Laut Misterius
Kontributor : Chusnul Chotimah